KILAS BABEL.COM – Polsek Gerunggang hingga kini masih berkomitmen mengejar capaian target vaksinasi covid-19 di wilayah hukumnya.
Senin (24/1), kegiatan vaksinasi dipusatkan di RT 03 Kelurahan Tuatunu Indah Kecamatan Gerunggang Kota Pangkalpinang.
Kapolsek Gerunggang AKP Amri mengatakan, saat ini tingkat kesadaran masyarakat di wilayah hukumnya terhadap vaksinasi covid-19 semakin. Hal ini tak terlepas dari dukungan semua pihak mulai dari tim vaksinator, TNI, tokoh masyarakat hingga tokoh agama di Kecamatan Gerunggang.
“Alhamdulillah ini bentuk usaha dan ikhtiar kita dalam mendukung percepatan vaksinasi Covid-19 di Kota Pangkalpinang. Kita akan terus kejar target sesuai dengan instruksi pemerintah dalam mewujudkan herd immnunity,” ujar Amri usai vaksinasi.
Lanjut Amri, pelaksanaan vaksinasi ini juga sebagai tindak lanjut intruksi Kapolres Pangkalpinang AKBP Dwi Budi Murtiono yang menargetkan vaksinasi tuntas sebelum hari raya idul fitri. Sebab, katanya, Kapolres menginginkan umat muslim bisa merayakan lebaran dengan penuh rasa gembira.
“Jadi saya sangat mengharapkan dukungan dan peran serta masyarakat untuk mensukseskan program vaksinasi ini. Bagi yang belum vaksin, ayo vaksin pertama, yang sudah vaksin pertama lanjit vaksin kedua dan yang sudah vaksin kedua lanjut vaksin ketiga atau booster,” imbuhnya.
Selain itu, dikatakannya, pihaknya juga akan terus mengintruksikan bhabinkamtibmas untuk mendata warga yang belum vaksin. Bahkan bila perlu, pihaknya akan jemput bola secara door to door ke rumah-rumah warga.
“Vaksinasi ini adalah salah satu langkah kita dalam meminimalisit covid-19, terlebih untuk mencegah varian baru omicron. Meski variannya belum ditemukan di Provinsi Babel, kita harus tetap waspada,” tegasnya.
Perwira balok tiga ini menambahkan, saat ini capaian vaksinasi covid-19 di wilayah hukumnya cukup baik. Dirinya pun optimis target vaksinasi di Kecamatan Gerunggang bisa direalisasikan.
“Insyaallah target ini akan terus kita kejar hingga vaksin ketiga atau booster. Selain itu, kita juga akan mengejar target vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun guna kelancaran pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) yang kini sudah 100 persen,” tukas Amri.(dom007)
Foto : istimewa
Editor : Meta