Ketua Umum DPP KNPI Dianiaya, Polisi Ringkus Pelaku Dalam Waktu Singkat

oleh -256 Dilihat

KILASBABEL.COM – Ditreskrimum Polda Metro Jaya menangkap terduga pelaku pengeroyokan terhadap Ketum DPP KNPI, Haris Pertama. Kabar penangkapan itu dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan.

“Iya benar,” kata Zulpan kepada wartawan, Selasa (22/2).

Zulpan belum bersedia membeberkan secara detail pengungkapan kasus tersebut. Kasus ini rencananya dirilis di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada hari ini.

Sebelumnya, Ketum DPP KNPI, Haris Pratama melaporkan peristiwa yang terjadi di Restoran Garuda Cikini, Jakarta Pusat ke pihak kepolisian.

Didampingi sejumlah rekannya bertandang ke Polda Metro Jaya Senin (21/2).

Haris menerangkan pengeroyokan terjadi di parkiran mobil Restoran Garuda Cikini pada siang hari. Orang tak dikenal (OTK) menyerang usai turun dari dalam mobil.

“Baru tiga langkah saya turun dari mobil. Tiba-tiba kepala saya dihajar dari belakang oleh seseorang yang tidak saya kenal,” kata dia di Polda Metro Jaya, Senin (21/2) malam.

Dia mengatakan, beberapa pukulan mendarat dipelbagai bagian tubuh. Seingatnya, pelaku yang berjumlah tiga orang menyerang secara membabi buta pada bagian wajah dan kepala.

“Setelah dihajar saya lihat ke belakang adalagi yang hajar saya di bagian wajah nah sehabis itu saya ada yang dorong saya sempat tahan,” ucap dia.

Haris mengatakan, pelaku itu diduga berniat menghilangkan nyawanya. Ada beberapa kalimat yang sempat terdengar ditengah aksi pengeroyokan terjadi.

“Saya sambil lindungi kepala belakang dan depan itu ada lebih orang meneriakan ‘bunuh mati bunuh mati’ kek seperti itu,” kata Haris.

Atas kejadian itu, Haris mendesak kepolisian menangkap seluruh pelaku. Ia menyakini ada dalang dibalik kasus pengeroyokan terhadap dirinya.

“Saya meminta kepolisian menangkap pelaku terhadap diri saya karena ada bahasa bunuh dan mati saya yakin saya tidak pernah punya masalah dengan orang orang tersebut. Saya yakin ada dalang di belakang permasalahan ini. Saya yakin orang-orang ini hanya dipergunakan oleh seseorang untuk menghabisi saya,” papar Haris.

Laporan Polisi Haris Pratama tercatat dengan nomor polisi: LP/B/928/II/2022/SPKT/POLDA METRO JAYA.

“Saya sudah melapor di Polda Metro Jaya. Saya juga sudah di BAP di Jatanras di dalam. Saya berharap ini bisa diungkap dengan cepat karena kejadian sekitar jam 2 siang dan juga di lokasi yang cukup ramai,” papar dia.

Eksekutor Penganiaya Ketum DPP KNPI Baru Terima Rp1 juta

Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menangkap tiga orang penganiaya Ketum DPP KNPI Haris Pertama. Dua di antaranya merupakan eksekutor yang dibayar untuk memukul korban. Berdasarkan hasil pemeriksaan, para pelaku baru menerima upah sebesar Rp 1 juta.

“Betul (mereka) baru dibayar Rp 1 juta per-orang,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat dalam keterangan tertulis, Selasa (22/2) malam.

Sebelumnya, Tubagus Ade membeberkan peran-peran pelaku. Ada lima pelaku yang terlibat dalam kasus ini. Dirincikan, empat orang merupakan eksekutor dan satu orang sebagai dalang pengeroyokan.

Tubagus memaparkan, dari empat eksekutor hanya dua yang telah tertangkap. Sementara dua lainnya yakni adalah H dan Irfan, yang ikut memukul korban, Haris Pertama masih dalam perburuan.

“H (DPO) pukul pakai batu, JT alias Johar pukul 3 sampai 4 kali di muka korban tangan kosong. NS alias Bram tendang wajah dan badan korban, Irfan memukul teman korban dengan helm,” ucap dia.
Tubagus menyebut, keempat eksekutor mendapatkan perintah dari seseorang berinisial SS. “SS beri perintah untuk lakukan itu,” kata dia.

Sebelumnya, Ketum DPP KNPI Haris Pertama diserang empat orang tak dikenal saat berada di parkiran Rumah Makan Garuda Menteng Jakarta Pusat pada Senin 21 Februari 2022 sekira pukul 14.00 WIB. Akibat kejadian itu, korban mengalami luka robek pada pelipis mata kanan dan luka memar pada mata kanan dan kiri.

 

Sumber : merdeka.com

Foto : istimewa/NET

Editor : Rakha

No More Posts Available.

No more pages to load.