KILAS BABEL.COM – Sempat terjadinya perselisihan antara penambang dan masyarakat sekitar dusun Mengkubung yang sempat memicu keributan, akhirnya para aparat penegak hukum dari Sat Polair Polres Bangka bersama personil TNI AL turun tangan langsung ke lokasi.
Tim gabungan dari Polisi Perairan dan TNI Angkatan Laut mendatangi sejumlah penambang di bibir pantai Dusun Mengkubung, Desa Riding Panjang, Kecamatan Belinyu, Kamis (28/7) siang.
Petugas memberikan himbauan secara persuasif kepada penambang. Beberapa waktu lalu, sempat beredar kabar terjadi keributan antara pihak penambang dan warga setempat gegara aktivitas penambangan dengan ponton upin-ipin.
Kasat Polairud Polres Bangka IPTU Supanto mengatakan, para penambang dihimbau untuk menghentikan kegiatan penambangan di wilayah tersebut.
” Iya, tadi himbauan untuk menghentikan aktivitas penambangan,” kata IPTU Supanto.
Terpisah, Danalanal Babel diwakili Danposmat Belinyu Peltu Junaidi, juga membenarkan adanya kegiatan itu.
” Iya benar, tadi ada giat tersebut bersama Polairud,” tulisnya.
Sementara dari itu, Kapolres Bangka AKBP Indra Kurniawan mengatakan, penertiban tersebut berjalan dengan kondusif dan humanis. Hal ini merupakan tindak lanjut dari laporan masyarakat.
” Iya, hari ini tadi dilakukan penertiban di perairan Mengkubung oleh Polres Bangka bersama Ditpolairud Polda Babel dan Lanal Babel, untuk melakukan tindakan lanjutan. Allhamdulillah, berlangsung dengan baik, persuasif dan humanis,” kata AKBP Indra. (SP)\
Foto : istimewa
Editor : Rakha
