KILAS BABEL.COM – Setelah 2 tahun tidak merayakan Sedekah Kampong karena Pandemi Covid-19, pada tahun 2022 ini warga Desa Kundi, Kecamatan Simpang Teritip, Kabupaten Bangka Barat kembali menggelar tradisi lokal tersebut dengan tema “Melestarikan Adat Suku Jerieng di Bumi Sejiran Setason”.
Minggu, (29/8) Desa Kundi dipadati masyarakat dari Desa Kundi maupun luar Desa Kundi yang sangat antusias dalam perayaan Sedekah Kampong yang dilaksanakan 27-29 Agustus 2022.
Berikut rangkaian kegiatan Sedekah Kampong Kundi Bersatu tahun 2022 ini adalah acara adat Pamet, Arak-arakan keliling kampung, Penampilan sipen daerah dan modern, parade seni tari dan band lokal, khatam Al-Qur’an, atraksi pencak silat, prosesi sambut tamu serta hiburan ra kyat.
Dalam sambutannya, Bong Ming Ming, S.E. selaku Wakil Bupati Bangka Barat mengungkapkan rasa syukurnya kepada Tuhan yang Maha Esa karena Bangka Barat sudah terbebas dari Pandemi Covid-19.
“Syukur kepada Allah yang telah memberikan Bangka Barat terlepas dari cengkraman Covid-19, Alhamdulillah berkat kerja keras kita bersama kita dapat mengusir virus itu dari Kabupaten yang kita cintai ini,” ungkap Bong Ming Ming.
Wabup Bangka Barat ini merasa kagum dengan masyarakat Desa Kundi karena di Kundi memiliki keunikan tersendiri dari desa yang ada di Bangka Barat.
“Saya lihat ada keunikan dari kampung Kundi ini, karena kita lihat ada kerajinan rompi dan topi terbuat dari kulit kayu yang dibuat oleh pengrajin di desa Kundi dan gendang pencak silat ini hanya ada di Bangka Barat tidak ada di tempat lain, ” ujarnya.
Sementara itu Camat Simpang Teritip, Samsuri, S. Ag memberikan apresiasi yang baik untuk seluruh panitia dan stakeholder yang sudah ikut serta dalam mensukseskan Sedekah Kampong Kundi Bersatu Tahun 2022 ini.
“Atas nama Pemerintah dan atas nama pribadi saya memberikan apresiasi yang positif kepada masyarakat desa Kundi atas jerih payahnya mensukseskan acara ini. Terimakasih juga kepada unsur terkait yang juga membantu dalam segala hal untuk acara di Desa Kundi ini,” tutupnya. (SP)
Foto : istimewa
Editor : Putra Nalendra