KILAS BABEL.COM – Dampak kebijakan pemerintah melakukan penyesuaian harga BBM tak pelak menimbulkan gejolak di tengah masyarakat. Pro dan kontra meramaikan lini masa dan berujung pada gunjingan publik. Alhasil, reaksi tersebut menimbulkan kasak-kusuk pemerintah termasuk pemerintah daerah.
Bahkan Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil mengimbau agar masyarakat dapat bersabar dalam menyikapi kebijakan tersebut. Ia menyampaikan simpati dan turut prihatin dan merasakan kegalauan masyarakat.
“Masyarakat pasti sakit, kita ikut merasakan itu” ucap Molen saat ditemui usai Rapat Paripurna di Kantor DPRD Kota Pangkalpinang (6/9).
“Semua harus bersabar dan jangan menyerah, kita harus bersatu dan bekerja sama, jangan saling menyalahkan. Saya yakin Presiden dan para Menteri telah bekerja dengan baik. Kita semua harus yakin bahwa Pemerintah Pusat sedang berjuang bagaimana Indonesia berjalan sebagaimana mestinya agar tidak kolaps seperti negara lain” ungkap molen.
Molen juga menambahkan mengenai dampak dan imbas kenaikan BBM tersebut, tentunya mereka akan mengawasi laju inflasi dan efek domino dari hal tersebut.
“Kita akan mengendalikan inflasi dengan cara langsung terjun ke lapangan, kita bersama tim dan instansi terkait akan langsung terjun ke pasar untuk memantau dan mengawasi langsung nantinya. Kita berharap semua tetap sabar dan tetap tenang agar semua berjalan lancar seperti biasa,” pungkas Molen. (nugi3)
Foto : ilustrasi/Republika
Editor : Leona