KILAS BABEL.COM – Pj. Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Ridwan Djamaluddin mengapresiasi PT Timah Tbk membangun smelter baru sehingga dapat mempercepat hilirisasi industri timah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Saat ini PT Timah sedang membangun smelter baru yang sebentar lagi rampung,” kata Ridwan Djamaluddin saat Webinar Hilirisasi Minerba, Sabtu (17/9).
Ia mengatakan kegiatan Webinar Hilirisasi Minerba bertemakan “Industrialisasi Mineral Menuju Indonesia Emas” dalam rangka memperingati Hari Pertambangan, guna mendukung arahan Presiden Joko Widodo terkait hilirisasi industri minerba.
“Kami berharap smelter baru PT Timah Tbk ini tidak hanya memberikan kemajuan dalam hal dunia bisnis saja, tetapi juga memberikan dampak berantai yang lain, diantaranya membuka lapangan pekerjaan,” ujarnya.
Ridwan Djamaluddin juga menjabat sebagai Dirjen Minerba Kementerian ESDM menyatakan Indonesia merupakan penghasil timah kedua di dunia, dimana 91 persen timah tersebut berasal dari Kepulauan Bangka Belitung dengan pemurnian sudah mencapai 99,9 persen.
“Hilirisasi di sektor tambang ini merupakan kesempatan untuk menggerakkan ekonomi Babel secara langsung, mengingat industri ini cukup memberikan kontribusi yang signifikan bagi daerah ini,” ujarnya.
Direktur Pengembangan Usaha PT Timah Tbk Alwin Albar menyatakan PT Timah Tbk menyatakan siap membangun hilirisasi timah dan mineral ikutan tanah jarang, guna mempercepat pertumbuhan ekonomi masyarakat.
“Kami perlu dukungan pemerintah untuk memperoleh teknologi hilirisasi selanjutnya, agar mineral ikutan bijih timah ini dapat dikelola dan memberikan dampak yang positif terhadap pertumbuhan perekonomian nasional khususnya Bangka Belitung,” katanya.
Sumber : Antara
Foto : ilustrasi/Seputar Babel