Kumpulkan Panwascam, Bawaslu Pangkalpinang Gelar Konsolidasi Pengawasan Pemilu 2024

oleh -218 Dilihat
Perkuat Kinerja Panwascam, Bawaslu Pangkalpinang Gelar Konsolidasi Pengawasan Tahapan Pemilu 2024. (ist)

KILASBABEL.COM – Bertempat di Sun Hotel, Bawaslu Kota Pangkalpinang menggelar konsolidasi pengawasan tahapan pemilu dan pengawas Ad-Hoc pada pemilu serentak 2024, Sabtu (10/12).

Kegiatan yang dihadiri seluruh Panwascam se-Kota Pangkalpinang ini dibuka secara resmi oleh Ketua Bawaslu Kota Pangkalpinang, Ida Kumala.

Ida menyebut, konsolidasi ini dilakukan sebagai salah satu kegiatan untuk persiapan dalam mengawasi tahapan-tahapan Pemilu 2024 mendatang.

“Lewat konsolidasi ini kami ingin memantapkan sekaligus menguatkan kinerja kami untuk melaksanakan kegiatan di awal tahun 2023 mendatang,” ujar Ida.

Ida menyebut, dalam konsolidasi ini ada beberapa hal yang ingin ditekankan kepada jajaran diantaranya masalah pengelolaan keuangan dan terkait persiapan Bawaslu Kota Pangkalpinang dalam merekrut panwaslu kelurahan yang akan dilaksanakan pada Januari dan Februari 2023 mendatang.

“Sehingga dengan adanya konsolidasi ini mereka sudah bisa memetakan dan menginformasikan serta mensosialiasikan bahwa kami nanti ada pembentukan ad-hoc tingkat kelurahan sebagai kewenangan dari panwascam, karena panwas kelurahan ini memang kewenangan panwascam, kami hanya monev dan supervisi,” jelas Ida.

Untuk itu, dikatakan Ida, pihaknya akan terus menguatkan konsolidasi ditingkat internal supaya dalam pengawasan tahapan pemilu 2024 nanti bisa berjalan secara optimal.

“Makanya dengan adanya konsolidasi ini harapannya supaya mereka paham tupoksi dan mereka juga lebih banyak membaca aturan-aturan dan yang pastinya mereka siap untuk melaksanakan tugas,” pinta Ida.

Menurut Ida, saat ini pemahaman panwascam akan tugas dan fungsinya sudah cukup baik. Terbukti, saat terjun kelapangan melakukan verifikasi faktual anggota parpol, para panwascam cukup memahami tugasnya.

“Artinya, tugas mereka sudah dilaksankan cukup baik, meski begitu kedepan kita akan terus memberikan pemahaman-pemahaman yang luar biasa disaat kita akan melaksanakan tahapan-tahapan pemilu selanjutnya. Karena di 2023 ini akan banyak tahapan seperti pemutakhiran data pemilih, kemudian verifikasi faktual data dukungan calon perseorangan atau DPD dan banyak lagi kegiatan lainnya yang juga akan melibatkan panwascam,” tegas Ida.

Sementara itu, dalam konsolidasi ini, Bawaslu Kota Pangkalpinang menghadirkan beberapa narasumber yakni Koordinator Sekretariat Bawaslu Kota Pangkalpinang Marini yang menyampaikan materi terkait tata kerja kesekretariatan pengawas pemilu dan Peraturan Bawaslu Nomor 3 Tahun 2022 tentang tata kerja dan pola hubungan pengawas pemilihan umum.

Kemudian narasumber lainnya Dosen Fakultas Hukum UBB Dr Faisal menyampaikan materi terkait konsolidasi dan strategi pengawasan pemilu serentak tahun 2024 dan Anggota KPU Kota Pangkalpinang Ruslan.

Dalam kesempatan ini, Dosen Fakultas Hukum UBB Dr Faisal menyambut baik sekaligus memberikan apresiasi terhadap Bawaslu Kota Pangkalpinang yang terus menguatkan kinerja sumber daya manusia (SDM) melalui konsolidasi.

“Bawaslu Kota Pangkalpinang ini adalah Bawaslu yang kece, karena saya mengikuti sosial medianya, sangat uptodate, sangat informatif dan dia mampu mengajak partisipasi masyarakat yang kemudian tergerak kesadarannya untuk senantiasa membangun pengawasan demokrasi kepemiluan, bersama rakyat mengawasi pemilu,” kata Faisal.

Menurut Faisal, pada dasarnya kegiatan konsolidasi ini merupakan kegiatan regular, yang mana seluruh Bawaslu di wilayah juga melaksanakannya. Akan tetapi, kali ini dia berharap pengawas pemilu di level kecamatan mampu berakselerasi bahwa menjadi pengawas tidaklah mudah dan harus memiliki mindsite.

“Ya pertama dikonsolidasikan gagasannya, mindsitenya adalah mencegah jauh lebih baik dari pada menindak. Tapi bukan berarti menindak tidak boleh, karena menindak adalah sesuatu yang sudah terjadi akibatnya, baru kemudian kita harus turun. Tapi yang paling penting adalah kesadaran masyarakat agar kemudian melihat proses demokrasi kepemiluan kedepannya dapat berjalan sesuai prosedurnya. Semoga panwascam nya bisa mengawasi secara partisipatif dan bisa mengkonsolidasikan gagasan pengawasan yang membangun demokrasi dan kapasitas negara,” harap Faisal.(fil)

 

Editor : Putra Nalendra

No More Posts Available.

No more pages to load.