KILASBABEL.COM – Bambang Pati Jaya kembali terpilih sebagai Ketua Badan Pimpinan Daerah (BPD) Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung periode 2023-2028.
Pria yang biasa disapa BPJ itu terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda) PHRI Babel yang dilaksanakan di Hotel Grand Manunggal Pangkalpinang, Selasa (31/1).
Musda dihadiri secara langsung oleh Ketua Umum BPP PHRI Haryadi Sukamdani dan Sekretaris BPP PHRI Maulana Yusran. Hadir pula Plt Kepala Dinas Parbudkepora Babel Herwanita, perwakilan PHRI Kabupaten/Kota dan Pengelola Hotel se-Babel serta Pj Gubernur Babel Ridwan Djamaludin yang hadir melalui via zoom.
Ditemui usai musda, BPJ mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus PHRI Babel, kabupaten dan kota yang telah mempercayainya untuk kembali memimpin PHRI Babel.
“Untuk periode sebelumnya memang sudah berakhir pada 2022 lalu. Dan hari ini baru bisa dilaksanakan musda dengan agenda utamanya pemilihan ketua yang baru dan penyampaian secara umum rencana dan program strategis PHRI Babel untuk lima tahun kedepan,” ujar BPJ.
Selanjutnya, kata BPJ, sesuai dengan tema musda yakni “Satukan Energi Untuk Menyonsong Kebangkitan Pariwisata Bangka Belitung”, musda kali ini pun diharapkan menjadi momentum bangkitnya pariwisata Babel pasca pandemi covid-19.
Karena menurut BPJ, selama 2,5 tahun selama pandemi Covid-19, sektor perhotelan dan restoran di Provinsi Bangka Belitung babak belur lantaran tidak adanya pendapatan yang masuk. Sementara disisi lain, kata dia, pengeluaran beban operasional tetap berjalan.
“Makanya saat itu, peran PHRI ini disini, bagaimana kita mengurangi beban operasional dengan program kartu pra kerja dan melalui program BSU. Dan untuk di Babel, betul-betul ini inisiatif dari PHRI Babel, yang mana sebelumnya BSU tidak ada di Babel, bisa kita tembus. Jadi inilah momentumnya kebangkitan pariwisata Babel,” tutur BPJ.
Lebih lanjut dikatakan BPJ, musda kali ini sengaja dilaksanakan di Hotel Grand Manunggal Pangkalpinang. Ini dikarenakan hotel tersebut diresmikan saat puncak pandemi covid-19.
“Jadi karena semangatnya ini lah kita pilih lokasi ini. Dimana semangat itu ingin kita tularkan kepada kawan-kawan. Dan memang dipariwisata itu, tidak hanya diperlukan pintar dan jago, tapi juga harus ada nekat nya. Dan ini diperlukan satu jiwa enterpereneur,” tegasnya.
“Saya pikir semangat itulah yang ingin kita share kepada kawan-kawan, sehingga menuju kebangkitan pariwisata Bangka Belitung. Karena yang kita butuhkan itu adalah kerjasama dan juga niatan, tekad dan hal-hal lainnya, sehingga bisa berjalan,” tambah BPJ.
BPJ melanjutkan, kehadiran PHRI diharapkan bisa memberikan kontribusi positif bagi Provinsi Bangka Belitung terutama dalam sektor pariwisata.
“Ya dengan dijadikannya Belitung sebagai tuan rumah G20 beberapa waktu lalu, kita berharap wisatawan mancanegara mulai berdatangan dan kita juga berharap infrastruktur dan destinasinya juga siap. Kita berharap masyarakatnya juga kembali siap. Dengan demikian, bangkitnya pun bersama-sama,” katanya.
SementaraKetua Umum BPP PHRI Haryadi Sukamdani menyebut bahwa saat ini pariwisata memang menjadi salah satu penggerak ekonomi. Dan Provinsi Babel, katanya, memiliki potensi yang bisa dikembangkan terutama sektor pariwisata.
“Babel ini punya daya tarik, tapi harus dibuat sesuatu yang berbeda dari daerah lain, ini PR kita bersama apa yang harus kita kerjakan. Dan ini harus dikemas dengan sebaik mungkin, apalagi Babel memiliki potensi pariwisata yang bisa dikembangkan,” kata Haryadi.
Menurut Haryadi, saat ini PHRI sudah menjadi organisasi bagi dunia pariwisata. Karena itu, dia berharap seluruh pengurus PHRI untuk lebih aktif, sehingga bisa memberikan kontribusi positif bagi pariwisata di Indonesia.
“Diakui atau tidak, tapi kenyataannya seperti itu. Dimana PHRI juga menjadi tulang punggung bagi pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Untuk itu, kita berharap bisa membuat program secara bersama-sama,” tuturnya.
Sementara itu, Pj Gubernur Babel Ridwan Djamaludin memberikan apresiasi terhadap terlaksananya Musda PHRI Babel. Sebagai Pj Gubernur, dia menyadari betul bahwa PHRI memiliki peran besar dalam kegiatan transformasi ekonomi masyarakat.
“Ini tentunya dampaknya sangat positif, dimana PHRI sebagai asosiasi tentunya sangat berperan dalam ekonomi dan pariwisata di Babel,” kata Ridwan.
Ridwan mengatakan, Pemprov Babel tentunya sangat mendorong kegiatan pariwisata di Babel. Dan dia menyakini bahwa hotel dan restoran adalah tulang punggungnya.
“Karena ketika Babel menjadi tujuan wisata, itu tamu-tamu akam datang ke Babel dan mereka membutuhkan hotel dan restoran yang baik. Untuk itu, saya berharap PHRI dapat kita atur secara bersama-sama kegiatan untuk meningkatkan kemampuan anak muda Babel dalam mempersiapkan dibidang perhotelan dan restoran ini,” tutur Ridwan.
Selanjutnya, Ridwan juga berharap dukungan PHRI untuk mempromosikan kuliner-kuliner lokal khususnya di Babel yang dikenal baik. Pemprov, kata dia, siap untuk bekerjasama.
Lebih dari itu, Ridwan juga berharap PHRI dapat melakukan pembangunan restoran dan hotel secara merata di tempat-tempat yang dibutuhkan di Babel terutama di Kabupaten Bangka Selatan dan Bangka Barat.
“Karena untuk dua wilayah ini,
perlu sentuhan PHRI bagaimana menyediakan hotel dan restoran yang baik, sehingga pembangunan hotel dan restoran merata di Babel. Terakhir, saya ucapkan selamat kepada PHRI, semoga ini bisa membangkitkan ekonomi Babel dan mendukung pemerintah dalam melaksanakan tranformasi ekonomi masyarakat,” tukas Ridwan.(bond)
Editor : Leona