KILASBABEL.COM – Upaya pembangunan Masjid Agung Kubah Timah oleh Pemerintah Kota Pangkalpinang mendapat respon positif dari kalangan ulama. Hal tersebut ditandai dengan peninjauan bersama yang dilakukan Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil, didampingi Plt. Sekda Mie Go, Asisten II Suryo Kusbandoro, Plt. Kadiskominfo Febri Yanto bersama perwakilan ulama, tokoh pemuda dan lintas masyarakat, Senin (13/2) pagi di lokasi yang terletak di sebelah Gedung Bank Sumsel-Babel Alun-Alun Taman Merdeka.
Beberapa perwakilan ulama yang turut hadir pada peninjauan tersebut diantaranya Pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Pangkalpinang, Ustaz Johan, Ketua MUI Ustaz Samsuni, Ustaz Fajar (BKPRMI), Ustaz Agustian (Ketua Pemuda Muhamadyah), Ustaz Kholil (Ketua FKUB), Buya Hendi Kurnia, Ustaz Iskandar (Ketua Yayasan Masjid Agung Kubah Timah), serta para ustaz dari pengurus DMI dan MUI se-Kota Pangklpinang.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Pangkalpinang Ustaz Samsuni mengatakan kunjungan tersebut dimaksudkan membahas beberapa rencana, diantaranya pembangunan tempat wudhu, letak toilet, sampai rencana penentuan arah kiblat. Selain itu, eksistensi yayasan pembangunan Masjid Agung Kubah Timah juga menjadi perhatian pembahasan.
“Nantinya SDM untuk tata kelola juga melibatkan yayasan tidak hanya dari Pemkot Pangkalpinang. Saat ini kita sudah membentuk tim untuk seleksi mulai dari marbot, muadzin, imam, dan khatib. MUI beserta tim-tim yang tergabung dalam yayasan ini berkolabarosi dengan pemerintah, antara ulama dan umara bahwa inilah Pemerintah Kota Pangkalpinang dan ulama serius membangun tempat ibadah dengan harapan masjid ini menjadi ikon kebanggaan Kota Pangkalpinang ke depan,” ungkap ustaz Samsuni.
Selesainya pembangunan masjid tersebut lanjut Samsuni, bukan saja menjadi tempat ibadah bagi umat Muslim. Namun menjadi wadah untuk membentuk kekuatan spiritual keimanan. Termasuk bila orang luar datang ke sini, tidak hanya kenal Kota Pangkalpinangnya semata tapi juga kenal Masjid Agung Kubah Timah.
“Inshaa Allah orang kenal Pangkalpinang, kenal Masjid Agung Kubah Timah. Mudah-mudahan masjid Agung Kubah Timah ini tidak hanya menjadi ikon tetapi menjadi kekuatan spiritual keimanan, Iptek dan Imtaqnya, iman taqwa kita masyarakat Pangkalpinang benar-benar masyarakat yang madani, masyarakat yang kondusif, walaupun kita berbeda agama tetapi kita selalu bersama-sama dalam membangun nagara ini khususnya Kota Pangkalpinang,” tutup Samsuni.
Potensi Positif Bagi Pangkalpinang
Sementara, Ketua Yayasan Masjid Agung Kubah Timah Dr. Iskandar mengatakan, kehadiran Masjid Agung Kubah Timah ke depan akan menimbulkan dampak positif bagi Kota Pangkalpinang. Dengan posisi yang strategis, berada di pusat kota, serta dengan segala dinamika masyarakat, tentu akan banyak aspek positif yang didapat dari pembangunan masjid tersebut.
“Saya yakin masjid ini akan bermanfaat luar biasa. Makanya mari sama-sama kita mendukung pembangunan masjid ini. Tentunya dukungan kita dengan doa dan dengan apa yang bisa kita lakukan, karena bagaimana pun membangun masjid ini tentu perlu dana dan tentu saja pemerintah daerah punya keterbatasan, yuk kita bersama-sama berinfak, bersedekah untuk mempercepat pembangunan masjid ini,” ungkap Iskandar.
Kehadiran tokoh agama tersebut guna meninjau pembangunan Masjid Agung Kubah Timah tentu membuat Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil optimis. Ia menyampaikan apresiasi dan terimakasih atas dukungan lintas masyarakat, dan dengan dukungan itu, ia berharap ada sinergitas dan kebersamaan. Terkait, pro kontra dalam proses pembangunannya, walikota yang akrab disapa Molen ini mengatakan hal tersebut sebagai suatu hal yang biasa dalam dinamika pembangunan daerah.
“Alhamdulillah, kehadiran ulama dan para ustaz ini semakin membuat saya semangat untuk terus melanjutkan pembangunan Masjid Agung Kubah Timah. Kedatangan langsung para ulama, para ustaz, ini menjadi support yang sangat tinggi untuk saya dan membuat saya semakin bersemangat. Saya ucapkan terima kasih banyak, semoga masjid ini cepat selesai dan bisa bermanfaat di kemudian hari,” pungkas Molen. (SP/nuggi3)
Editor: Leona