Alamak!Pegawai Pajak Rafael Alun Punya 40 Lebih Rekening, Nilainya Ratusan Miliar

oleh -1361 Dilihat
Rafael Alun, saat diperiksa di Gedung KPK. (cnnindonesia.com)

KILASBABEL.COM – Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) telah memblokir rekening milik Rafael Alun Trisambodo. Diketahui, ia merupakan ayah dari Mario Dandy Sartriyo (20), tersangka kasus penganiayaan berat terhadap Cristalino David Ozora (17).

“Iya kami blokir semua (rekening Rafel, isteri dan anak),” kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana saat dihubungi merdeka.com, Selasa (7/3).

Ivan menyebut, pemblokiran rekening ini dilakukan sudah sejak pekan lalu. Untuk jumlah rekening yang diblokir ini disebutnya mencapai puluhan.

“Lebih 40an rekening. Ratusan miliar,” sebutnya.

Ia menjelaskan, pemblokiran puluhan rekening ini dilakukan oleh pihaknya dalam rangka untuk menganalisis dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) atau tindak kejahatan lainnya.

“(Dugaan TPPU) Ya dalam rangka analisis sesuai kewenangan kami,” pungkasnya.

Diperiksa KPK

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menjadwalkan pemeriksaan terhadap mantan Pejabat Ditjen Pajak Kemenkeu Rafael Alun Trisambodo pada Rabu, 1 Maret 2023 besok.

KPK berharap Rafael Alun membawa bukti yang dibutuhkan tim lembaga antirasuah.

“Tentu konteksnya adalah untuk mengonfirmasi atau pun melakukan klarifikasi atas daftar isian harta yang telah disampaikan oleh yang bersangkutan. Tentu yang wajib hadir adalah yang bersangkutan dan kita harapkan yang bersangkutan membawa bukti-bukti yang dibutuhkan,” ujar Juru Bicara Pencegahan KPK Ipi Maryati Kuding di Gedung KPK, Senin (27/2).

Ipi menyebut salah satu yang akan ditelisik terhadap Rafael Alun yakni soal asal usul hartanya yang mencapai Rp56 miliar.

Termasuk juga soal kepemilikan harta yang tak dilaporkan ke KPK.

“Saya kira semua yang terkait dengan kepemilikan harta yang didaftarkan oleh yang bersangkutan menjadi materi klarifikasi yang akan dilaksanakan besok. Saya kira kalau substansi lebih dalam belum bisa saya sampaikan,” kata Ipi.

 

Sumber : merdeka.com

Editor : Putra Nalendra

No More Posts Available.

No more pages to load.