Jelang Puncak Mudik, Buffer Zone Bangka Barat Tuntas 75%, Wabup Keluhkan Belum Ada Bantuan Pemrpov

oleh -129 Dilihat
Foto : istimewa.

KILASBABEL.COM – Jelang arus mudik lebaran yang telah di depan mata, Pemerintah Kabupaten Bangka Barat menyiapkan dua Buffer Zone yang telah rampung 75 persen pembangunannya. Dua bufferzone yang disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten Bangka Barat ini terletak disebelah pelabuhan ASDP Tanjung Kalian dan pantai Batu Rakit.

Tidak hanya itu Pemerintah Kabupaten Bangka Barat juga akan menyiapkan Buffer Zone tambahan untuk menampung truk muatan besar yang terletak di depan pelabuhan penyeberangan ASDP Mentok, guna mengurai antrian panjang di jalan sekitar Pelabuhan.

“Sejauh ini sudah 75 persen persiapannya, tinggal kita fokus ke beberapa hal lagi pengerasan di dua titik Buffer Zone yang disiapkan Bangka Barat, yaitu satu di titik Buffer Zone yang lama dan satu titik di Buffer Zone yang baru (Batu Rakit), dan Insya Allah kalau jadi kita buat juga satu titik di depan ASDP khusus untuk parkir truk besar,” sebut Bong Ming Ming, Senin (10/4).

“Harapan kita nanti kedepan tidak ada lagi yang parkir di jalan, semua terfokus di beberapa titik Buffer Zone yang sudah kita siapkan, sehingga lebih mudah kita bisa memberikan pelayanan kepada para pemudik,” tambahnya.

Saat ditanyakan persoalan tentang bantuan dari Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Bong Ming Ming mengatakan sampai H-12 menjelang hari raya Idul Fitri 2023/1444 Hijriah, pihaknya belum mendapatkan kabar kejelasan dari pemerintah provinsi.

“Sementara dari provinsi belum ada kejelasan, makanya tadi kita minta Kasat PolPP dan juga Sekda untuk menelpon Pj Gubernur untuk minta bantuan berkenaan tentang intervensi atau bantuan dari provinsi berkenaan arus mudik ini,” beber Wakil Bupati Bangka Barat.

“Karena sampai saat ini saya belum melihat keseriusan provinsi untuk mempermudah masyarakat yang melakukan mudik, terutama yang kabarnya mereka akan membuka Buffer Zone, sampai hari ini belum tau dimana tempatnya,” pungkasnya. (SP)

Editor : Putra Nalendra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.