KILASBABEL.COM – Semangat Raden Ajeng Kartini sebagai sosok perempuan inspiratif terus menjadi tauladan bagi perempuan-perempuan masa kini. Betapa tidak, kini perempuan-perempuan Indonesia mampu berkiprah dalam berbagai bidang.
Perempuan kini memiliki kesempatan dan kebebasan untuk berkarya sesuai dengan kemampuannya. Bahkan kini dengan kemampuanya perempuan-perempuan Indonesia mampu berkontribusi dalam banyak hal.
Para perempuan telah mampu menjangkau industri-industri yang dulunya hanya dianggap milik kaum laki-laki, misalnya di sektor pertambangan. Meski tak dipungkiri saat ini dari sisi kuantitas jumlah perempuan yang berkiprah di Industri pertambangan belum banyak.
Meski belum banyak, tapi industri pertambangan telah memberikan ruang bagi kaum perempuan untuk menunjukkan kiprah terbaiknya, untuk mengembangkan diri dan berkontribusi kepada negara.
Untuk itulah, PT Timah Tbk secara konsisten terus berupaya menciptakan lingkungan bisnis hang inklusif untuk mendukung keragaman gender di industri pertambangan.
Anggota Holding Industri Pertambangan MIND ID ini meyakini mengimplementasi kesetaraan gender di berbagai level pekerjaan akan meciptakan lingkungan kerja yang lebih baik dan bermanfaat bagi keberlangsungan perusahaan.
PT Timah Tbk memberikan ruang bagi para Kartini Kartini tambang di PT Timah Tbk untuk berkarya, berprestasi dan mengembangkan kemampuan.
Hal inilah yang dirasakan Elly Aprilia, Perempuan kelahiran Pangkalpinang 19 April 1983 ini menceritakan dirinya sudah bergabung dengan PT Timah Tbk sejak tahun 2007 silam. Menjajaki karir sebagai tenaga kontrak hingga diangkat menjadi karyawan.
Kini ibu dari tiga anak ini menjabat sebagai Kepala Bidang RKAP PT Timah Tbk pada Divisi APAU ini menceritakan dirinya bersyukur bisa bergabung dengan perusahaan pertambangan. Dengan background pendidikan sebagai accounting kata dia bekerja di Industri pertambangan memiliki banyak pengalaman.
“Saya lama di akuntansi, kemudian pindah ke divisi ini. Accounting kan orang mikirnya hanya di depan laptop. Tapi di PT Timah Tbk kami ada namanya stock tacking itu diakhir tahun, kami keliling ke wilayah operasional untuk mengecek stok bijih. Dan setiap ke tambang ini seru,” ceritanya.
Ia menceritakan, Wilayah penambangan PT Timah Tbk tidak hanya dilakukan di darat saja, namun juga di laut. Sehingga, ada tantangan saat akan melakukan stock tacking ke kapal namun kondisi cuaca kurang bersahabat.
“Kondisi akhir tahun itu kadang ombak lagi kencengnya, mau ke kapal itu kita harus naik tongkang dulu, harus ngebaca kapan kita harus loncat. Jadi ini bikin challenge banget tapi saya bahagia ke lapangan, karena seperti refreshing,” ceritanya.
Menurutnya, PT Timah Tbk memberikan kesempatan yang sama bagi para pekerja perempuan untuk terus berkembang dan maju. Bahkan untuk menduduki jabatan tertentu.
“Saya dulu juga enggak percaya dikasih kesempatan bergabung dengan tim di akuntansi dalam pembuatan laporan keuangan PT Timah Tbk, ini kan perusahaan terbuka dan pertanggungjawabannya ke publik. Jadi betul-betul harus teliti, harus dikerjakan sebaik-baiknya dan ini menjadi motivasi untuk terus bekerja dengan baik,” ujar wanita yang hobi traveling ini.
Bagi dia, lingkungan kerja yang nyaman dan saling mendukung membuat Ia terus berkomitmen untuk memberikan kontribusi terbaiknya di perusahaan.
“Di sini kerja tim, saling mendukung dan menghargai hak-hak perempuan. Waktu saya melahirkan pimpinan saya memberikan berbagai kemudahan agar saya juga tetap bisa merawat anak dengan baik. Lingkungan kerja juga sangat mendukung,” ucapnya.
Selain itu, kata dia PT Timah Tbk juga memberikan kesempatan untuk terus meningkatkan kemampuannya. Dengan berbagai pelatihan dan kesempatan belajar.
“Waktu pindah dari akuntansi ke Divisi ini, saya merasa sangat diterima dan rekan-rekan kerja sangat banyak membantu. Tugas pertama saya membuat laporan yang harus segera diselesaikan. Berat iya, tapi karena didukung dengan tim yg saling support dan kerjasama yang baik, alhamdulillah semua berjalan dengan lancar. Semua orang punya kesempatan untuk berkembang di PT Timah Tbk” katanya.
Ia juga bersyukur hidup di era saat ini, dimana perempuan punya kesempatan dan hak untuk berpendapat, mendapatkan akses pendidikan dan karir.
“Nilai-nilai yang diperjuangkan RA Kartini telah memberikan semangat dan inspirasi untuk kita, karena kita bisa dibilang sudah merdeka. Makanya dalam momentum hari kartini ini saya selalu bersyukur dan memotivasi diri untuk jadi pribadi yang lebih baik dan bermanfaat untuk semua, meski dari lingkungan terkecil sekalipun,” ucapnya.
Sementara itu, Direktur SDM PT Timah Tbk Yennita dikutip dalam wawancara belum lama ini menceritakan, semua pekerja perempuan memiliki kesempatan yang sama untuk mengembangkan kemampuannya.
PT Timah Tbk kata dia memberikan kesempatan yang sama bagi pekerja perempuan untuk mengakses berbagai jabatan, pendidikan dan pelatihan hingga kesejahteraan.
“Pekerja itu dilihat bukan dari gender, tapi kontribusi dia terhadap perusahaan atau organisasi,” katanya. (SP)
Editor : Leona
