KILASBABEL.COM – Tim Audit TPPS (Tim Percepatan Penurunan Stunting) Kota Pangkalpinang melaksanakan Diseminasi Audit Kasus Stunting Semester I Tahun 2023 di Ruang Pertemuan Inspektorat Kota Pangkalpinang pada Senin, (26/6).
Pada kesempatan tersebut Sekda Kota Pangkalpinang Mie Go selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting menegaskan agar penggunaan anggaran untuk penanganan stunting tepat sasaran dan tepat anggaran, hal tersebut berkaitan dengan pernyataan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo sebelumnya pada (14/6) yang sempat geram atas penggunaan anggaran penanganan stunting yang tidak tepat sasaran.
“Seperti yang kita ketahui sebelumnya pada Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern Pemerintah Tahun 2023 di Jakarta, Presiden Joko Widodo geram terkait adanya penggunaan dana penanganan stunting yang tidak tepat sasaran pada suatu daerah yang tidak disebutkan nama nya. Daerah tersebut punya anggaran sebesar Rp 10 miliar, namun penggunaan dana tersebut tidak tepat sasaran. Banyak dari dana tersebut habis digunakan untuk perjalanan dinas dan rapat-rapat bukannya untuk beli telur, susu, daging, dan hal lain yang diperuntukkan bagi yang terdampak stunting. Maka dari itu penggunaan dana jangan sampai salah dan dibolak-balik, yaitu untuk administrasi nya lebih besar daripada untuk teknis di lapangan, kita harapkan penggunaan dana penanganan stunting untuk Kota Pangkalpinang nantinya tepat sasaran dan tepat anggaran,” tegas Mie Go.
Mie Go juga mengingatkan agar jangan sampai ada yang menyalahgunakan anggaran stunting nantinya, dirinya menyebutkan bahwa dirinya beserta Pemerintah Kota Pangkalpinang akan bertanggung jawab dalam mengawasi hal tersebut.
“Jangan coba-coba untuk menyalahgunakan anggaran penanganan stunting, karena ini tujuan utama nya adalah untuk anak-anak yang kekurangan gizi dan terdampak stunting, kita bertanggung jawab terhadap kualitas penerus generasi bangsa ini,” pungkas Mie Go. (nuggi3)
