KILASBABEL.COM – Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, akan menjadi lokasi pembangunan internasional mangrove research center (IMRC) atau pusat penelitian mangrove kelas dunia oleh Uni Emirate Arab.
“Kunjungan delegasi UAE pada hari ini (21/7) adalah ingin melihat lokasi untuk pembangunan IMRC di Belitung,” kata Asisten Deputi Pengelolaan Perubahan Iklim dan Kebencanaan Kemenko Marves RI, Kus Prisetiahadi di Tanjung Pandan, Jumat (21/7).
Ia mengatakan, delegasi dari Uni Emirates Arab datang berkunjung ke Hutan Kemasyarakatan (HKm) Seberang Bersatu, Belitung untuk melakukan peninjauan lapangan lokasi pembangunan pusat penelitian mangrove kelas dunia.
“Mereka ingin mengevaluasi terkait kondisi di lapangan juga kelayakannya, jadi semacam mengakses dan mengevaluasi cocok atau tidak cocoknya pembangunan tersebut,” ujarnya.
Kus menambahkan, kunjungan juga dilakukan untuk melihat bagaimana keberlangsungan pusat penelitian mangrove tersebut apabila telah dibangun nanti.
“Kemudian mengoperasikan nantinya seperti apa, itu yang mereka tanyakan dalam kunjungan ini sehingga Belitung memang layak dibangun mangrove research centre dan dijaga keberlangsungannya,” katanya.
Ia menjelaskan, sebelumnya ada beberapa lokasi yang direncanakan menjadi lokasi pembangunan mangrove research centre seperti di Kalimantan dan Jawa.
“Namun kami lebih cenderung ke Belitung karena lebih cocok dengan pariwisatanya, ini juga diharapkan menjadi wisata dan menambah income (pendapatan) serta menjaga keberlangsungan mangrove research centre,” ujarnya.
Dikatakan dia, setelah kunjungan tersebut, para delegasi akan kembali ke negaranya masing-masing dan memberikan informasi kembali terkait pembangunan pusat penelitian mangrove tersebut.
“Biasanya mereka akan kembali ke negaranya, terus diakses, dan diinformasikan ke kami,” katanya.
Sumber : Antara