KILASBABEL.COM – Masyarakat Desa Simpang Tiga menggelar pesta adat Sedekah Kapuong (Kampung) yang ke-53. Tradisi ini selalu diselenggarakan secara turun-temurun setiap tahunnya sebagai wujud rasa syukur atas panen yang melimpah dari Allah SWT.
Bupati Bangka Barat, Sukirman bersama unsur Forkopimda ikut menghadiri acara ini, serta mendukung pelestarian adat tradisi yang digelar tepat di Desa Simpang Tiga, Kecamatan Simpang Teritip, Minggu (10/9) lalu.
Perayaan tahunan Sedekah Kapuong ini dimulai dengan beberapa kegiatan sosial keagamaan, seperti khataman al-Quran masal, khitanan masal, serta pertunjukan kesenian tradisional.
Bupati Sukirman dalam sambutannya mengajak masyarakat Desa Simpang Tiga untuk mempertahankan dan mengembangkan tradisi Sedekah Kapuong.
“Adat-istiadat yang sudah berjalan ini sepatutnya menjadi aset budaya daerah yang harus dipertahankan dan dikembangkan. Semoga acara ini menjadi agenda rutin tahunan yang mendukung kepariwisataan di Kabupaten Bangka Barat, yang dapat dinikmati masyarakat luas hingga kabupaten lain, provinsi, bahkan nasional,” tutur Bupati Sukirman.
Diakhir sambutan, Bupati Sukirman meresmikan perayaan Pesta Adat Sedekah Kapuong yang disambut dengan tepuk tangan meriah dari masyarakat Desa Simpang Tiga.
Tak berselang lama, Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming pun menyempatkan hadir dan menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Desa Simpang Tiga karena ada kegiatan di Desa Air Limau.
Dalam sambutannya, Bong Ming Ming sangat mengapresiasi pesta adat ini dan menyebutkan bahwa Sedekah Kapuong ke-53 bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Kepala Desa Simpang Tiga yang ke-53.
“Kegiatan ini merupakan tradisi yang dilakukan secara turun-temurun oleh para pendiri kampung dan tetap dilaksanakan hingga tahun ini. Semoga Desa Simpang Tiga semakin maju, semakin berjaya dan mudah-mudahan gaung sedekah Kampung ini tidak kalah dengan Sedekah Kampung Kundi,” ujar Bong Ming Ming.
Turut hadir dalam Sedekah Kapuong Desa Simpang Tiga, Ketua DPRD Bangka Barat, Kapolres atau yang mewakili, Kajari Bangka Barat atau yang mewakili, Kepala Disbudpar Bangka Barat, Camat Simpang Teritip, Kepala Desa Simpang Tiga, serta masyarakat Desa Simpang Tiga. (SP)