KILASBABEL.COM – Anggota DPR RI Komisi VII, Bambang Patijaya (BPJ) bersama staf ahlinya melakukan kunjungan kerja ke kantor PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Bangka Belitung, Selasa (17/10) lalu.
Dalam pertemuannya dengan PLN yang diterima oleh General Manager PLN Babel, Mohammad Munief Budiman BPJ menyampaikan bahwa terdapat warga di Dusun Bernai dan beberapa warga pulau Nangka di kabupaten Bangka Tengah dan kabupaten/kota lainnya sampai saat ini masih belum menikmati listrik dari PLN, sebagai Anggota DPR RI yang mempunyai lingkup tugas mengawal energi, riset & teknologi serta lingkungan hidup, BPJ mendorong PLN agar mempercepat penyambungan listrik desa dilokasi tersebut.
“Untuk melistriki Dusun Benai dan warga Pulau Nangka serta lokasi lainnya, jika ada kendala baik itu masalah sosial, lingkungan yang masuk kedalam hutan lindung, kami siap bersinergi dengan PLN untuk mencarikan solusi bersama,” sebut Bambang.
Sementara dalam diskusi yang santai di ruang rapat PLN Babel, General Manager PLN Babel menyambut baik kunjungan kerja BPJ ke kantor PLN dan mengapresiasikan kepada anggota DPR RI Komisi VII, BPJ telah mengawal kelistrikan di Indonesia terkhusus di provinsi kepulauan Bangka Belitung ini.
“PLN terus membangun sinergi bersama dengan semua stakeholdernya untuk memberikan pelayan listrik yang terbaik bagi masyarakat, pelaku usaha dan industri. Karena itu PLN terus berupaya meningkatkan kecukupan kebutuhan listrik dan keandalan sistem kelistrikan di provinsi kepulauan Bangka Belitung ini,” ungkap Munief.
Saat ini rasio desa berlistrik di Babel sudah mencapai 100%, artinya seratus persen desa-desa di Babel sudah masuk jaringan listrik PLN dan sudah dilayani. Namun semakin berkembangnya pertumbuhan masyarakat desa dan pembukaan lahan baru untuk pemukiman, masih terdapat dusun/masyarakat yang lokasinya masih belum terjangkau listrik PLN. “PLN terus melakukan survey dan identifikasi lokasi-lokasi dusun yang belum dialiri listrik untuk dimasukan dalam program Lisdes termasuk identifikasi kendala-kendala dilapangan yang tentunya dibutuhkan sinergitas dengan seluruh stakeholder PLN dalam mencari solusi bersama agar semua masyarakat dapat menikmati listrik PLN,” tutup Munief. (SP)