KILASBABEL.COM – Holding BUMN Industri Pertambangan MIND ID membeberkan bahwa perusahaan sudah menyiapkan dana sekitar Rp 7 triliun untuk proses ambil alih divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO).
Direktur Keuangan MIND ID Akhmad Fazri menyebutkan bahwa dana yang disiapkan oleh MIND ID untuk divestasi Vale bersumber dari keuangan internal perusahaan, termasuk dari hasil dividen salah satu anggota MIND ID yakni PT Freeport Indonesia (PTFI).
“Mungkin dari internal cash kita, karena dari dividen Freeport sudah cukup besar. Mungkin sekitar Rp 7 triliun,” jelasnya saat ditanya berapa jumlah dana yang disiapkan MIND ID untuk ambil divestasi saham Vale, sebagaimana dikutip dari cnbcindonesia.com, Senin (23/10).
Akhmad mengatakan, pihaknya sudah mendapatkan dividen dari beberapa anggota perusahaannya seperti PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Timah Tbk (TINS), dan PTFI yang diberikan secara reguler kepada MIND ID setiap tiga bulan sekali.
“Kita internal cash masih ada sih, nanti kita lihat sisanya, karena kita dapat dividen dari beberapa. Kemarin dari PTBA, Timah, Freeport juga regular setiap tiga bulan, ada internal cash kita,” tambahnya.
Namun dia mengatakan, perhitungan Rp 7 triliun itu hanya perkiraan berdasarkan ambil alih 20% saham Vale yang diambil MIND ID pada 2020 lalu. Akhmad menyebutkan bahwa harga pasti dari divestasi tersebut harus ditetapkan terlebih dahulu.
“Masih proses itu. Tapi harganya juga harus ditetapkan juga,” tandasnya.
Perlu diketahui, pada 2020 lalu MIND ID resmi mengakuisisi 20% saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO).
Penandatanganan pembelian saham divestasi itu dilakukan bersama dengan para pemegang saham mayoritas Vale Indonesia yaitu Vale Canada Limited (VCL) dan Sumitomo Metal Mining Co., Ltd. (SMM) dalam Perjanjian Jual Beli Saham (Shares Purchase Agreement) pada tanggal 19 Juni 2020.
Dalam penjualan 20% saham divestasi ini, VCL akan melepas sahamnya sebesar 14,9% dan SMM sebesar 5,1% seharga Rp 2.780 per saham atau senilai total Rp 5,52 triliun. Transaksi penjualan ini ditargetkan akan selesai pada akhir tahun 2020.
Seperti diketahui, Vale Canada Limited dan Sumitomo Metal Mining Co. Ltd. juga sepakat untuk menawarkan kembali 14% saham ke Holding BUMN Pertambangan MIND ID. Hal ini merupakan bagian dari rangkaian rencana divestasi saham Vale kepada Indonesia.
Plt Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Muhammad Wafid mengatakan, tawaran 14% saham tersebut berdasarkan proposal divestasi yang diajukan pihak PT Vale Indonesia Tbk (INCO).
“PT Vale Indonesia memberikan penawaran terkait divestasi saham sebagai berikut,
Vale Canada Limited dan Sumitomo Metal Mining memiliki kewajiban divestasi 11% dan menawarkan lebih tinggi menjadi 14%,” tuturnya saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR RI, Selasa (29/08/2023).
Bila divestasi 14%, maka artinya MIND ID akan memegang 34% saham di PT Vale Indonesia Tbk (INCO). Saat ini MIND ID baru memiliki 20% saham di PT Vale Indonesia.
Dengan tawaran 14% divestasi saham tersebut, maka komposisi kepemilikan saham di PT Vale Indonesia Tbk akan berubah menjadi sebagai berikut:
– Vale Canada Limited dari saat ini 43,79% akan berubah menjadi 33,29%.
– Mind ID dari saat ini 20% akan berubah menjadi 34%.
– Sumitomo Metal Mining dari saat ini 15,03% akan berubah menjadi 11,53%.
– Vale Japan Ltd menjadi 0,54%.
– Publik menjadi 20,64%.