Pemkot Pangkalpinang Gelar Upacara Hari Kesadaran Nasional, Pj Gubernur Sampaikan Hal Ini

oleh -152 Dilihat
Foto : @nuggi3/kilasbabel.com

KILASBABEL.COM – Pemerintah Kota Pangkalpinang menggelar Upacara Hari Kesadaran Nasional di Halaman Kantor Walikota Pangkalpinang pada Senin, (19/2/2024).

Upacara ini merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan pada tanggal 17 setiap bulan. Kali ini, kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemkot Pangkalpinang ini diambil alih langsung oleh Penjabat (Pj.) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Safrizal ZA sebagai Inspektur Upacara.

Safrizal menyampaikan bahwa esensi dari kegiatan Upacara Hari Kesadaran Nasional tersebut merupakan sarana atau wadah bagi setiap abdi negara untuk mengingat serta menyadari peran-peran yang ada sebagai aparatur sipil negara atau ASN.

“Upacara Hari Kesadaran Nasional yang kita laksanakan hari ini merupakan agenda rutin setiap bulan pada tanggal 17, untuk hari ini kegiatan bergeser dua hari karena sebelumnya jatuh pada hari libur, esensi dari upacara ini adalah merupakan sarana atau wadah bagi kita untuk mengingat serta menyadari peran-peran kita selaku aparatur sipil negara,” sebut Safrizal.

Dirinya juga menjelaskan bahwa pada hakikatnya manusia memiliki tiga peran dan kewajiban, baik kepada tuhan, negara, dan juga kepada masyarakat selaku abdi negara dan abdi masyarakat.

“Pada hakikatnya selaku manusia kita memiliki tiga peran dan kewajiban, pertama sebagai makhluk tuhan dan ciptaan tuhan kita berkewajiban mengabdi dan melaksanakan perintahNYA, yang kedua selaku insan kita harus berbuat baik dengan sesama, dan yang ketiga sebagai aparatur sipil negara (ASN) atau sebagai salah satu perangkat negara kewajiban kita adalah menjadi abdi negara dan abdi masyarakat,” ucapnya.

Pj. Gubernur Kepulauan Bangka Belitung tersebut menambahkan bahwa sebagai abdi negara dan abdi masyarakat maka setiap ASN memiliki peran penting dalam pembentukan kesadaran tentang kesatuan dan persatuan bangsa mengingat bangsa Indonesia merupakan bangsa yang besar sehingga punya peran penting dalam menjaga amanah para pendahulu.

“Dari aspek kewajiban kita selaku perangkat negara atau selaku abdi negara dan abdi masyarakat maka kita memiliki peran, kita merupakan bagian penting dari pembentukan kesadaran tentang kesatuan dan persatuan bangsa, bangsa ini adalah bangsa yang sangat besar baik dari jumlah wilayahnya maupun dari jumlah populasinya, kita nomor empat di dunia, kita jaga amanah ini, amanah dari para pendahulu kita, para pejuang, agar bangsa ini tetap bersatu terus,” ungkapnya.

Safrizal mengingatkan kepada seluruh ASN selaku abdi masyarakat dan negara bahwa mereka punya tanggung jawab kepada masyarakat. Dirinya mengingatkan bahwa setiap abdi masyarakat dituntut untuk berbuat sesuatu bagi masyarakat, bukan sekedar memakai baju seragam tapi tak berbuat apa-apa.

“Selaku abdi masyarakat kita dituntut untuk berbuat sesuatu bagi masyarakat, kita memiliki tanggung jawab kepada masyarakat, bukan sekedar memakai baju seragam tapi tidak berbuat apa-apa, sebagian masyarakat menitipkan tanggung jawab itu kepada kita agar kita berbuat sesuatu yang terbaik, gaji dan penghasilan yang kita peroleh itu adalah hasil dari keringat masyarakat yang bayar pajak, oleh karena itu kita harus berbuat balik dengan abdi kepada masyarakat,” sebutnya.

Ia melanjutkan bahwa sekecil apapun tugas dan tanggung jawab tidak ada yang sia-sia. Menurutnya, jangan senang dan berbangga saat tidak ada tugas, justru kecewalah saat tidak ada tugas sebutnya karena hal tersebut merupakan tanggung jawab kepada negara dan masyarakat.

“Sadarilah, pikirkanlah setiap hari apa yang kita lakukan merupakan bagian kesetiaan kita kepada negara dan masyarakat, sekecil apapun tugas dan tanggung jawab kita tidak ada yang sia-sia, jika ada pekerjaan yang kita lakukan sia-sia sadarilah dan berubah lah, sekecil apapun yang kita lakukan harus bermakna dan bermanfaat bagi negara dan masyarakat, oleh karenanya jangan senang dan berbangga kita saat tidak ada tugas, kecewa lah kita kalau tidak ada tugas, tagih lah tugas itu karena anda punya tanggung jawab kepada negara dan masyarakat,” imbuhnya.

Safrizal mengatakan kegiatan Upacara Hari Kesadaran Nasional selalu dilaksanakan pada setiap tanggal 17 tiap bulannya bertujuan untuk selalu mengingatkan kepada seluruh ASN tentang pentingnya kesadaran bersama perihal tanggung jawab dan amanah yang dimiliki oleh abdi negara dan masyarakat tersebut.

“Pelaksanaan upacara ini selalu kita laksanakan berulang-ulang setiap tanggal 17 agar masuk kedalam alam bawah sadar kita bersama bahwa yang kita lakukan ini adalah penting bagi negara dan masyarakat, jadi ketika anda berpikir apa yang anda lakukan tidak penting maka segeralah bermenung dan sadari bahwa kita memegang amanah, mulailah lakukan sesuatu, karena sesungguhnya inilah makna dari Hari Kesadaran Nasional,” pungkasnya. (nuggi3)

No More Posts Available.

No more pages to load.