KILASBABEL.COM – Sebagian umat Islam melaksanakan ziarah atau nyekar ke makam keluarga menjelang bulan suci Ramadan. Mereka di antaranya berziarah ke tempat pemakaman umum (TPU) Sri Menanti Sungailiat Kabupaten Bangka, Senin (11/3/2024).
Seorang peziarah Gusti (37) warga Kampak, Kelurahan Tuatunu Indah, Gerunggang, Pangkalpinang, mengaku dirinya datang bersama istri dan anaknya ke TPU untuk memanjatkan doa kepada keluarga, khususnya orang tua yang telah tiada.
“Kalau ziarah ke makam orang tua sebenarnya tidak hanya saat menjelang Ramadan saja tetapi juga bisa di hari-hari lainnya tapi sudah menjadi kebiasaan keluarga saya setiap akan masuk Ramadan pasti menyempatkan untuk ziarah,” ujar Gusti.
Gusti mengatakan sebelum nyekar ia membeli kembang dan air mawar untuk ditabur dan disiramkan ke makam. Selain mendoakan keluarga yang telah tiada, mereka juga membersihkan makam sebagai bentuk bakti.
“Kalau ziarah biasanya bersih-bersih makam dulu karena banyak daun dan rumput-rumput, setelah itu kami berdoa bersama,” jelasnya.
Peziarah lainnya, Latifa (33) warga Parit Padang, Sungailiat juga berziarah ke makam kakeknya yang ada di TPA Parit Padang bersama keluarganya. Menurutnya tradisi ziarah sebelum Ramadan selain bentuk bakti kepada orang yang dicintai juga sebagai pengingat kematian.
“Sudah jadi tradisi sejak dulu dari jaman orang tua dulu makanya kita juga setiap mau Ramadan ziarah. Selain berdoa kita juga sekaligus mengingat kematian,” ujar Latifa.
Sumber : rri.co.id