KILASBABEL.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Belitung Timur hingga saat ini belum menerima adanya kabar calon Bupati dan Wakil Bupati yang akan mendaftar dari jalur perseorangan atau independen untuk Pilkada serentak tahun 2024 November mendatang.
Ketua KPU Belitung Timur, Marwansyah, mengatakan bagi masyarakat yang mau mencalonkan diri menjadi Bupati dan Wakil Bupati dengan menempuh jalur perorangan terlebih dahulu harus mendapatkan dukungan minimal 10 persen dari Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Adapun jumlah DPT di wilayah Beliung Timur berjumlah 95.791, jadi sedikitnya dukungan yang perlu disiapkan lebih kurang 9.580 pendukung.
“Yang jelas KPU membuka kesempatan pada warga yang ada di Beltim atau yang ada diluar, yang berminat mencalonkan diri sebagai calaon bupati di Belitung Timur lewat dua jalur yakni jalur perorangan dan jalur partai politik,” kata Marwan setelah Sosialisasi tahapan Pilkada di RM Fega, Selasa (24/4/2024) kemarin.
Dikatakan Marwan, jika ada masyarakat baik di Beltim maupun diluar Beltim yang ingin mencalonkan diri menjadi Bupati lewat jalur independen bisa melakukan konsultasi terlebih dahulu ke KPU Belitung Timur.
“Jadi kalau ada masyarakat yang ingin maju lewat jalur perorangan, yang belum paham teknisnya mungkin bisa konsultasi ke KPU Beltim,” tuturnya
Diketahui untuk waktu pendaftaran calonnya akan dibuka dari tanggal 5 Mei hingga 19 Agustus 2024. Yang mana untuk calon jalur independen maupun jalur partai tetap dilakukan serentak pada tanggal tersebut.
“Diharapkan kesempatan itu hendaknya di manfaatkan oleh warga Beltim yang ingin menjadi pemimpin daerah,” harapnya.
Sementara, Salah satu Warga di Manggar, Geri menegaskan siapapun Bupatinya nanti, bisa membawa perubahan untuk Belitung Timur.
“Mau siapapun pemimpin kita itu silahkan, asal mereka bisa kerja dan memikirkan rakyat dan kemajuan wilayah,” ungkapnya.
Sumber : rri.co.id
