KILASBABEL.COM – Kabar gembira bagi petani ataupun masyarakat yang memiliki tanaman kakao ( Biji Coklat Kering ), saat ini harga kakao di tingkat pengepul di Kabupaten Bangka per (29/4/2024 ) tembus dengan harga Rp70.000,-/ Kg, naik 2 kali lipat dari harga biasa sejak awal tahun 2024 lalu.
Hal ini di akui Ardam (45), salah satu warga sungailiat yang memiliki puluhan batang coklat ( kakao ). Setelah sekian lama menjual hasil panen coklat, baru kali ini harga kakao lumayan tinggi. pada tahun sebelumnya ia biasanya menjual kakao setengah dari harga sekarang.
“Iya, harga kakao sekarang sudah tembus 70 ribu rupiah perkilogram, termasuk tinggi. Kabar dari daerah lain penghasil kakao di sulawesi bahkan sudah diangka 200 ribu. Semoga di bangka ini juga harganya semakin meningkat lagi, ” ujarnya sebagaimana dikutip dari rri.co.id.
Sementara itu, dikatakan Subhan Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Bangka, terus naiknya harga kakao secara global memiliki dampak positif bagi para petani di kabupaten Bangka. Walaupun bukan sebagai tanaman pokok, kakao ( bijih cokelat ) merupakan prosfek yang cukup menjanjikan. Harga sekarang ini di pengaruhi harga pasar secara global.
“Kakao sekarang harganya meroket, di kabupaten Bangka sudah di harga 70 ribu rupiah, di daerah lain bahkan tembus harga 190 – 200 an ribu rupiah perkilogram. Harga ini masih akan terus naik karena daerah penghasil kakao secara global mengalami gangguan pasokan dan permintaan,” jelasnya.
Lebih lanjut dikatakannya gangguan pasokan dan permintaan kakao saat ini, dampak dari elnino dan juga musim kering sehingga banyak tanaman kakao terserang hama dan penyakit , disamping juga pengaruh dari faktor faktor lainnya.
