KILASBABEL.COM – Mantan Wakil Wali Kota Pangkalpinang dua periode, Muhammad Sopian akhirnya menyatakan sikap ikut bertarung dalam kontestasi Pemilihan Wali Kota (Pilwako) Pangkalpinang periode 2024-2029.
Sinyal kepastian itu ditegaskan dengan kedatangan Muhammad Sopian bersama sejumlah pendukungnya untuk mendaftarkan diri sekaligus menyerahkan berkas pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Pangkalpinang ke Sekretariat DPD Partai Golkar Kota Pangkalpinang, Sabtu (18/5/2024).
Pantauan di lokasi, Muhammad Sopian tiba di DPD Partai Golkar Pangkalpinang sekitar pukul 09.40 WIB. Mengenakan kemeja polos berwarna kuning, celana kream dan dilengkapi peci hitam, Sopian juga datang bersamaan dengan Mantan Sekretaris Daerah Kota Pangkalpinang, Radmida Dawam dan Mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Pangkalpinang Suparlan Dulaspar yang ikut juga mendaftarkan diri menjadi Bakal Calon Wakil Wali Kota Pangkalpinang.
Sebelum masuk gerbang Sekretariat DPD Partai Golkar Pangkalpinang, Muhammad Sopian dan Radmida Dawam sempat salam komando dan berfoto bersama dengan sejumlah pendukungnya yang didominasi emak-emak. Turut mendampingi mantan pejabat Pemkot Drs Iwansyah.
Kedatangan Sopian dan Radmida disambut langsung Sekteraris DPD Partai Golkar Kota Pangkalpinang, Edi Sunanta beserta pengurus partai berlambang Pohon Beringin.
Muhammad Sopian yang juga selaku Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Pangkalpinang itu mengaku berbangga pada Pilkada Pangkalpinang periode 2024-2029 ini. Pasalnya, pendaftar Bacalon baik Wali Kota maupun Wakil Wali Kota Pangkalpinang kali ini terutama melalui Partai Golkar lebih banyak dibandingkan periode sebelumnya.
“Informasi yang saya terima, jumlah pendaftar melalui Partai Golkar sebanyak 14 orang. Ini menandakan bahwa Partai Golkar mulai di lirik oleh masyarakat. Untuk itu, saya sangat mengharapkan jajaran Partai golkar, ini menjadi momen kesempatan bagi kita untuk menunjukkan eksistensi Partai Golkar di tengah tengah masyarakat,” kata Sopian.
Karena itu, melalui kesempatan ini, Sopian juga mengajak seluruh kader dan simpatisan Partai Golkar untuk bersatu padu dalam memenangkan Pilwako Pangkalpinang periode 2024-2029.
“Ibarat pepatah, kalau bersatu kita menjadi kuat, kalau terpecah kita menjadi cerai berai. Maka dari itu, mulai saat ini kita tanamkan dalam diri masing-masing untuk siap membersakan Partai Golkar khususnya Kota Pangkalpinang. Pilkada 2024 ini, kita jangan hanya jadi penonton atau pengikut, tapi Partai Golkar harus menjadi partai yang tangguh dalam membangun Pangkalpinang,” tegas Sopian.
“Saya yakin dan percaya, kalau seluruh kader Golkar bersatu dan kompak serta bekerja keras dalam memperjuangkan kadernya menjadi pemimpim di Pangkalpinang, insyaallah itu akan berhasil,” tambah Sopian.
Selanjutnya, kata Sopian, siapa pun nantinya yang ditunjuk Partai Golkar untuk maju dalam Pilwako Pangkalpinang periode 2024-2029, harus didukung dan diperjuangkan agar terpilih menjadi pemimpin di Pangkalpinang.
Sementara saat ditemui sejumlah wartawan usai mendaftarkan diri, Sopian kembali menegaskan, selain daftar melalui Partai Golkar, dirinya juga mendaftarkan diri melalui Partai Gerindra dan PKS.
“Untuk itu, saya mohon doa restunya dan dukungan dari seluruh masyarakat Pangkalpinang untuk memberanikan diri mendaftar sebagai bakal calon Wali Kota Pangkalpinang periode 2024-2029. Insha Allah kalau nanti terpilih, ini adalah suatu amanah yang dititipkan oleh masyarakat kepada kita dan insha Allahkita akan melaksanakan amanah itu dengan sebaik-baiknya,” tutur Sopian.
Terkait kedatangannya bersamaan dengan Radmida Dawam, Sopian menyatakan hal itu hanyalah sebuah kebetulan. Sebab, baik dirinya maupun Radmida Dawam mendaftar di menit-menit terakhir.
“Jadi ini tidak direncanakan. Tapi selaku Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, saya menyambut baik Radmida Dawam yang juga ikut mendaftarkan diri menjadi Calon Wakil Wali Kota Pangkalpinang,” tutur Sopian.
Sopian mengatakan, saat ini dirinya sudah melakukan berbagai persiapan termasuk komunikasi dan konsolidasi dengan partai politik lainnya. Namun menurutnya, masing-masing partai politik sudah mempertimbangkan siapa yang bakal diusung dalam Pilwako Pangkalpinang nanti.
“Itu semua tergantung keputusan partai dan kita semua harus menghormati itu. Tidak menutup kemungkinan pula, saya bisa disandingkan dengan Radmida Dawam. Jadi kembali keputusan partai. Yang jelas keinginan kami maju ini ialah untuk menjadikan Pangkalpinang kembali berarti dan itu adalah salah satu bagian dari visi misi kami,” tegas Sopian.
Sementara itu, Sekteraris DPD Partai Golkar Kota Pangkalpinang, Edi Sunanta menyebut, jumlah pendaftar Bacalon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang di Partai Golkar sebanyak 14 orang. Selanjutnya, pihaknya akan melakukan survei untuk memilih siapa yang akan diusung Partai Golkar.
“Hari ini luar biasa, karena para mantan petinggi di Pangkalpinang kompak hadir mendaftarkan diri. Saya harap, semua pendaftar nantinya bisa merapatkan barisan untuk memenangkan Partai Golkar dan koalisinya. Bagi yang tidak dipilih oleh Golkar, saya harap tidak kecewa. Tapi bisa merapat bersama untuk kemajuan Kota Pangkalpinang, kita kembalikan PGK ke PKP, Pangkalpinang kembali berarti, Pangkalpinang selalu dihati, jangan sampai kita di ada-adakan lagi, jangan sampai kita dibodoh-bodohi lagi,” kata Edi.
Sementara usai mendaftarkan diri di Partai Golkar, Muhammad Sopian, Radmida Dawam dan Suparlan Dulaspar bersama pendukungnya juga kompak menuju Sekretariat DPC Partai Gerindra Pangkalpinang untuk mendaftarkan diri menjadi Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang. Kekompakan ketiganya ditutup dengan pendaftaran di Sekretariat DPD PKS Pangkalpinang.(bond)
