KILASBABEL.COM – Waka Polresta Pangkalpinang, AKBP Rendra Oktha Dinata memberikan peringatan keras kepada seluruh personel yang saat ini masih bermain judi online.
Perwira melati dua itu berharap para personel agar segera bisa berhenti dari kebiasaan yang bisa merugikan diri sendiri dan orang lain tersebut.
“Jadi anggota yang masih coba-coba main, kita akan terus awasi dan cek, apabila masih bermain kita berikan penegasan lebih lanjut agar ada efek jera untuk tidak bermain judi online,” kata Rendra usai menghadiri Jumat Curhat Polsek Bukit Intan di Pos Kota, Jumat (28/6/2024).
Rendra mengaku, dirinya sudah mendapatkan laporan bahwa beberapa anggotanya ada yang bermain judi online bahkan sudah menjadi kebiasaan. Para anggota itu, katanya, sudah dilakukan pembinaan.
“Ya para anggota ini memiliki masalah dengan keluarga hingga masalah keuangan dan salah satu penyebabnya adalah judi online,” ungkap Rendra.
Karena itu, dikatakan Rendra, pihaknya akan terus melakukan penegasan dan pengawasan terhadap anggota supaya tidak bermain judi online agar tidak menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan bagi anggota itu sendiri, keluarga hingga institusi Polri.
“Kami selalu memberikan penegasan dan pengawasan terhadap seluruh anggota kita, apabila ada anggota yang bermain judi online kita lakukan penegasan agar tidak bermain lagi. Jangan sampai akibat main judi online anggota sampai pinjam uang sana sini, terutama pinjaman online (pinjol) dan akan berdampak kepada anggota itu sendiri maupun keluarga hingga pekerjaanya saat bertugas,” ucapnya.
Diakui AKBP Rendra, persoalan judi online ini pihaknya mengalami kendala saat ingin mendeteksi anggota yang bermain judi online. Pasalnya, saat ini judi online sudah menggunakan website dan bukan aplikasi lagi.
Sehingga, kata dia, banyak cara bagi anggota yang bermain judi online, ketika dilakukan pemeriksaan atau pengecekkan terhadap hanphone yang digunakan oleh setiap anggota. Namun demikian, pihaknya terus melakukan pengawasan dan penindakan bagi seluruh anggota.
“Iya memang sulit bagi kami mendeteksi bagi anggota yang bermain judi online, tapi kami akan berkoordinasi kepada tim cyber Polda untuk mengecek dan memeriksa anggota kita yang bermain judi online,” terang Rendra.
Rendra menambahkan, selain mengingatkan seluruh anggota, pihaknya pun mengimbau dan mengingatkan seluruh masyarakat agar tidak bermain judi online karena akan merusak dan berdampak buruk kepada masyarakat.
“Tetap kita ingatkan seluruh masyarakat, sudah banyak contoh akibat yang hobi main judi online sangat berdampak besar, jadi kami minta jangan sekali-kali untuk bermain judi online. Kami akan terus melakukan imbauan dan edukasi kepada seluruh anggota serta seluruh masyarakat, berhentilah bermain judi online karena dampak dari judi online cukup besar dan sudah banyak contohnya akibat permainan ini,” pungkas Rendra.(dom007)