KILASBABEL.COM – Penjabat (Pj.) Walikota Pangkalpinang Budi Utama bersama Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota Pangkalpinang menggelar Rapat Pimpinan (Rapim) Tahun 2024 yang dilaksanakan di Kelurahan Batu Intan pada Senin, (5/8/2024).
Kegiatan Rapat Pimpinan tersebut dilaksanakan guna mengevaluasi kinerja bersama serta memperkuat sinergi dan meningkatkan kolaborasi antar OPD yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Pangkalpinang. Budi mengatakan bahwa sinergi dan kolaborasi antar OPD diperlukan demi terwujudnya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Pangkalpinang.
“Saya maunya nanti antar OPD saling kolaborasi dan kerjasama, kita akan kerja bareng untuk mengangkat PAD Kota Pangkalpinang mulai dari tingkat RT, Kelurahan, Kecamatan, sampai dengan tingkat Kota Pangkalpinang,” ucap Budi.
Pj. Walikota Pangkalpinang tersebut menginginkan OPD yang ada di lingkungan Pemkot Pangkalpinang memberikan support pada tingkat kelurahan agar pihak kelurahan semangat menjadi ujung tombak pelayanan masyarakat, dirinya juga akan membuat program pemberian reward atau apresiasi dalam bentuk hadiah kepada lurah dan camat yang berprestasi nantinya.
“Rapat Pimpinan hari ini kita laksanakan di Kantor Kelurahan Batu Intan, dimana kantor ini adalah tempat lahirnya saya pada waktu itu menjadi pimpinan kecil di tingkat kelurahan pada tahun 2008. Kedepannya kami minta OPD lainnya untuk support pihak kelurahan supaya kelurahan semangat menjadi ujung tombak pelayanan masyarakat. Nanti lurah dan camat kita perhatikan dan yang berprestasi akan kita berikan reward,” ungkap Budi.
Budi menjelaskan ada lima agenda dan program yang akan dilanjutkan dirinya selama menjabat menjadi Pj. Walikota Pangkalpinang, antara lain yakni penyelesaian inflasi di Kota Pangkalpinang, merdeka stunting, kemiskinan ekstrem, gerakan bangkit (GERBANG) PAD, dan penyelenggaraan pemerintahan.
“Hasil dari Rapat Pimpinan hari ini kita menyampaikan ada lima agenda dan program yang harus dikerjakan bersama supaya bersinergi satu sama lain, diantaranya ada Inflasi, merdeka stunting, kemiskinan ekstrem, gerakan bangkit (GERBANG) PAD, dan program penyelenggaraan pemerintahan. Saya melanjutkan program dari Walikota dan Pj. Walikota sebelumnya. Ada tambahan sedikit paling dari beberapa program penyelenggaraan pemerintahan,” jelas Budi.
Budi menyampaikan belum ada evaluasi khusus untuk OPD yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Pangkalpinang. Dirinya sudah komunikasi secara langsung dengan Pj. Walikota sebelumnya yakni Ibu Lusje Anneke Tabalujan, dan menurutnya, Lusje memberikan nilai dengan poin A pada keseluruhan OPD yang ada di lingkungan Pemkot Pangkalpinang.
“Untuk sementara belum ada evaluasi secara khusus untuk seluruh OPD yang ada di Kota Pangkalpinang, Ibu Lusje sebelumnya sudah berbicara dengan saya kurang lebih selama satu jam, OPD alhamdulillah semuanya dinilai sama beliau dengan poin A, tinggal nantinya dipoles lagi sambil waktu berjalan,” sebut Budi.
Budi berharap kedepann, kolaborasi dan kerja sama dapat terjalin dengan baik antar OPD yang ada di Pemkot Pangkalpinang. Menurutnya jika jabatan dijalankan dengan baik dan benar maka insha Allah akan menjadi berkah.
“Kedepannya nanti jika kita rapim saya minta formasi lengkap. Pada prinsipnya saya ini bebas-bebas saja, tolong nanti kedepan saya minta maaf walaupun saya masih muda, untuk sementara ini saya jadi pimpinan bapak/ibu, jadi tolong kita sama-sama menghormati, saya maunya antar OPD menjalin kolaborasi dan kerja sama. Kita semua sebentar dalam jabatan, tetapi insha Allah jika dijalankan dengan baik dan benar maka akan berkah, apa yang telah kami perbuat nantinya tolong dilanjutkan,” pungkasnya. (nuggi3)