Pemkab Klaim, Harga Komoditas Pangan di Bangka Selatan Stabil

oleh -250 Dilihat
Salah satu pojok Pasar Toboali. (Foto by Berita Bangka)

KILASBABEL.COM – Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMINDAG) Kabupaten Bangka Selatan mencatat harga komoditas bahan pangan di daerah itu sampai dengan saat ini masih stabil.

“Berdasarkan hasil pemantauan harga komoditas bahan pangan di pasar terminal Toboali sampai dengan saat ini masih cukup stabil dan belum ada kenaikan,” kata Kepala Bidang Perdagangan DKUKMINDAG Bangka Selatan Era Fitrawati di Toboali, Rabu (2/9/2024).

Ia mengatakan, pemantauan pergerakan harga komoditas bahan pangan terus dilakukan sebagai upaya pemerintah Kabupaten Bangka Selatan untuk menekan angka inflasi di daerah.

“Setiap dua hari sekali tim kita rutin melakukan pemantauan harga komoditas bahan pangan di Pasar Terminal Toboali,” ujarnya.

Berdasarkan hasil pemantauan harga komoditas bahan pangan seperti cabai kecil ori Rp60.000, cabai besar Rp30.000, Ayam broiler/bulat Rp28.000, beras premium 118 Rp77.000, beras medium KTJ Rp75.000, bawang merah Rp30.000, bawang putih Rp40.000.

Kemudian harga kacang panjang Rp13.000/kilogram, tomat Rp12.000, kentang Rp20.000, gula Rp17.000, telur Rp1.800, daging Rp140.000, lamur Rp70.000, tetelan Rp130.000, bawang bombay Rp30.000, minyak fortune Rp17.000, tepung terigu segitiga biru Rp12.000 dan kedelai Rp11.500.

“Berdasarkan isu yang berkembang harga minyak goreng terjadi kenaikan, namun untuk di Bangka Selatan masih stabil. Dan dari hasil pemantauan harga bawang bombai terjadi penurunan,” ujarnya.

Era mengatakan, selain melakukan pemantauan harga komoditas bahan pangan, pihaknya juga rutin melakukan pemantauan ketersediaan stok.

“Untuk stok sampai dengan satu bulan ke depan masih aman. Untuk itu kita menghimbau kepada masyarakat jika terjadi kenaikan harga agar tidak panik buyying,” ujarnya.

 

 

Sumber : Antara.

No More Posts Available.

No more pages to load.