Gerak Cepat, PT Timah Serahkan Bantuan Pangan Bagi Warga Terdampak Bencana Puting Beliung di Pangkalpinang 

oleh -124 Dilihat
Karyawan PT Timah bersama Dinas Sosial Kota Pangkalpinang saat menyambangi korban puting beliung di Kelurahan Gajah Mada Kecamatan Rangkui Kota Pangkalpinang, Senin (4/11/2024).(Foto/Ist)

KILASBABEL.COM, PANGKALPINANG – PT Timah gerak cepat membantu warga Kelurahan Gajah Mada dan Pintu Air, Kecamatan Rangkui, Kota Pangkalpinang yang terdampak bencana puting pada Minggu (3/11/2024).

Anggota holding Industri Pertambangan MIND ID PT Timah ini menyerahkan bantuan pangan untuk memenuhi kebutuhan korban pasca bencana pada Senin (4/11/2024).

Akibat dari bencana ini, puluhan rumah warga rusak. Bersama dengan Pemerintah Daerah, PT Timah bergotong royong menangani bencana puting beliung.

Baca juga: Perkuat Ekonomi Lokal, PT Timah Kucurkan Permodalan Bagi 158 UMKM

Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Kota Pangkalpinang, Sunar Nugroho Adiatmoko mengatakan, Dinas Sosial telah menyediakan layanan dapur umum lapangan.

Ia menekankan pentingnya kolaborasi dalam menghadapi bencana, agar penanganan dapat dilakukan secara cepat dan efektif.

“Dikarenakan upaya pemerintah sangat terbatas, kami berharap kolaborasi ini dapat berlangsung. Ketika bencana terjadi, kita semua harus segera bergerak untuk mengatasi masalah ini,” ujarnya.

Baca juga: Tak Ada Korban Jiwa Puting Beliung di Pangkalpinang

Sekretaris RT 02 RW 1 Gajah Mada, Kamsuri menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberikan bantuan, termasuk kebutuhan pangan.

“Semoga permasalahan kerusakan rumah dapat segera diatasi sehingga warga tidak lagi terpapar cuaca buruk,” ucapnya.

Senada, Khadijah Ketua 009 RW 003 Pintu Air menyampaikan harapannya agar bantuan yang diterima dapat bermanfaat dan digunakan sebaik-baiknya.

Baca juga: Terbanyak di Pangkalpinang, Panwaslu Kecamatan Gerunggang Lantik 65 Anggota PTPS

“Semoga PT Timah terus sukses dan semakin berkontribusi dalam membantu masyarakat saat bencana,” ucapnya.

Saat ini, warga setempat bersama pemerintah daerah berupaya bergotong royong untuk memperbaiki dampak dari bencana ini.

Salah satu warga terdampak bencana Mardiana, berharap perbaikan rumah dapat segera dilakukan.

“Kami berharap mendapatkan bantuan untuk memperbaiki rumah, karena ini adalah tempat kami berteduh,” tuturnya.(*)

No More Posts Available.

No more pages to load.