KILASBABEL.COM – Kantor SAR Pangkalpinang memonitor dan bersiap siaga terhadap potensi gelombang tinggi yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pangkalpialnang di perairan Kepulauan Bangka Belitung pada 9-12 Desember 2024.
Kepala Kantor SAR Pangkalpinang I Made Bagus Oka mengatakan, pihaknya meningkatkan kesiapsiagaan memonitor 24 jam untuk memberikan pertolongan disaat potensi gelombang tinggi.
I Made Bagus Oka menjelaskan gelombang tinggi karena adanya perubahan cuaca. Diketahui pola angin wilayah Kepulauan Bangka Belitung umumnya bergerak dari barat ke utara, dengan kecepatan angin berkisar 6-31 knot.
“Di Kepulauan Bangka Belitung ini gelombang itu hingga 2,5 meter rata-rata setiap hari namun perlu kewaspadaan kepada seluruh yang memiliki kegiatan di laut terutama agara memperhatikan faktor keselamatan,” ujar I Made Bagus Oka, Senin (9/12/2024).
Gelombang tinggi tersebut berisiko terharap keselamatan pelayaran, perahu nelayan dan kapal tongkang, dengan potensi gelombang tinggi antara 1,25 meter hingga 2,5 meter.
Sementara itu, Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Bangka Belitung Ridwan memperingatkan kepada para nelayan agar waspada gelombang tinggi. Terlebih saat ini banyak nelayan yang masih melaut.
“Kepada teman-teman yang masih melaut tetap berkomunikasi terhadap rekan-rekan jangan lupa membawa perlengkapan keselamatan, seperti life jacket, ring buoy untuk keamanan di laut,” ujar Ridwan.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan Bangka bagian Utara, Bangka Tengah bagian timur, Selat Gelasa, Belitung bagian timur, Belitung bagian selatan, Bangka Selatan bagian timur, dan Bangka Selatan bagian barat. (*)
