KILASBABEL.COM, PANGKALPINANG – Bakal Calon Wali Kota Pangkalpinang, Achmad Dedy Karnadi yang akrab disapa Budi RRI terus menunjukkan komitmennya dalam berbagi di bulan suci Ramadan.
Setelah sebelumnya menyerahkan masing-masing sebanyak 500 paket sembako di dua kecamatan yakni Taman Sari dan Gerunggang, kini Budi RRI Berbagi paket sembako di Kecamatan Rangkui.
Sebanyak 450 paket sembako dibagikan kepada warga yang membutuhkan di Kecamatan Rangkui. Penyerahan paket sembako berlangsung di lapangan bola SDN 16 Pintu Air, Sabtu (22/3/2025).
Meski sempat diguyur hujan, namun tak menyurutkan niat Budi RRI untuk terus berbagi dan berdialog dengan warga. Bahkan ratusan warga yang hadir sangat antusias menanti paket sembako dari Budi RRI tersebut.
Sama seperti di dua kecamatan sebelumnya, di Kecamatan Rangkui, Budi RRI terus memperkenalkan dirinya kepada warga. Bahkan dia juga menyampaikan niatnya untuk maju pada Pilwako ulang Pangkalpinang yang akan dilaksanakan pada 27 Agustus mendatang.

“Saya akui, masih banyak yang belum tahu atau kenal siapa Budi RRI. Untuk itu, izinkan saya untuk memperkenalkan diri,” ujar Budi RRI sembari menyapa warga yang hadir.
Budi RRI mengatakan, niatnya untuk maju dalam Pilwako ulang bukan untuk mencari ketenaran, namun melainkan hanya ingin menjadikan kota kelahirannya menjadi lebih baik.
“Ya nawaitunya simpel, saya mau mau maju karena ingin bagaimana kota ini menjadi lebih baik. Seperti tagline saya, bangun kota e, jage tradisi e,” kata Budi RRI.
Budi mengaku bahwa meski terbilang sebagai pendatang baru dalam kancah politik di Pangkalpinang, dirinya memahami betul permasalahan yang dihadapi Kecamatan Rangkui saat ini, salah satunya adalah persoalan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jalan Mentok.
“Kita ketahui bersama, kondisi TPU Jalan Mentok saat ini cukup memprihatinkan. Dan kalau nanti terpilih sebagai wali kota, insyallah saya siap mengatasinya, kita benahi bersama-sama agar TPU lebih tertata dengan rapi,” tutur Budi.
Selain masalah TPU, lanjut Budi RRI, persoalan sampah juga masih menjadi keluhan para warga. Mulai dari masalah tarif, hingga jadwal pengambilan sampah yang tidak teratur, sehingga saat ini tak sedikit titik sampah liar yang berada di wilayah Kecamatan Rangkui.
“Setiap kali bertemu dengan warga, tak sedikit yang mengeluhkan soal sampah. Nah, kalau nanti diamanahkan menjadi Wali Kota, saya sudah siap dengan programnya, salah satunya dengan program Bank Sampah,” terang Budi RRI.

Lebih lanjut Budi RRI menyampaikan bahwa masih banyak program prioritas yang dimilikinya ketika nanti terpilih menjadi wali kota. Namun dalam momen ini, dirinya tidak membeberkan semuanya.
Sebab Budi RRI beralasan, percuma memiliki program yang bagus, namun jika tidak didukung oleh masyarakat hanya jadi sekedar wacana.
“Jadi kita harus memang dulu dan itu butuh dukungan dari masyarakat, baru nanti visi misi itu bisa kita wujudkan secara bersama-sama,” tegas Budi RRI.
Namun dalam kesempatan ini, Budi RRI memberikan sedikit bocoran program khusus Kecamatan Rangkui yakni revitalisasi dan naturalisasi Sungai Rangkui serta pembangunan waduk penanggulangan banjir sebagai upaya menciptakan kenyamanan bagi warga kota.
“Kita lihat saja sekarang ini, kondisi air Sungai Rangkui sudah sangat keruh, padahal dulu airnya begitu jernih. Kedepan, kita upayakan Sungai Rangkui sampai jagal, akan kita tata ulang, sehingga bisa lebih hidup lagi. Tapi itu semua, bisa kita wujudkan kalau Budi RRI terpilih menjadi wali kota dan kemenangan itu ada ditangan masyarakat Pangkalpinang,” tutup Budi RRI.(eno)