Mengenal Sosok Sefira Nurzain, Ilustrator dan Komikus Kebanggaan Pangkalpinang

oleh -499 Dilihat
Sumber foto : Dokpri Sefira.

KILASBABEL.COM – Dengan pembawaan yang santai dan pandangan yang dalam, perempuan hebat satu ini mengintai satu per satu buku-buku yang tersusun rapi di Gedung Perpustakaan Zulkarnain Karim Kota Pangkalpinang. Helai demi helai buku yang terpegang di tangannya ia buka. Sesekali matanya berpaling ke barisan buku lain yang berada di sudut jauh.

Mungkin dari puluhan pengunjung di perpustakaan saat itu tak banyak yang tahu tentang siapa perempuan 27 tahun ini. Yah, itulah sosok Sefira Nurzain, seorang ilustrator dan komikus asli kelahiran Pangkalpinang.

Sefira, begitu ia disapa. Mengenyam pendidikan kejuruan di SMKN 2 Pangkalpinang dan kemudian melanjutkan pendidikan tingginya ke Institut Teknologi Nasional (Itenas) Bandung. Berbekal bakat alami dalam hal ilustrasi dan gambar komik, Sefira memiliki pengalaman yang cukup panjang di dunia digital satu ini.

Sebagaimana diketahui, mungkin jarang terdengar tokoh ilustrator atau komikus yang berasal dari Bangka Belitung. Namun saat ini, warga Pangkalpinang patut berbangga, memiliki generasi muda yang cakap, piawai, profesional menekuni dunia ilustrasi dan komik.

Kepada kilasbabel.com, Sabtu (17/5/2025), Sefira mengaku menyenangi dan menekuni dunia ilustrasi dan komik sejak 2014. Namun ia fokus mengenalkan unsur identitas Bangka Belitung ke dunia ilustrasi dan komik dimulai sejak 2019 silam.

“Awalnya hobi dan lama-lama jadi gandrung. Aku debut di perkomikan Indonesia sejak 2014 dengan judul Assaultnesia secara online di Kaskus.us dan Ngomik.com. Ketika kuliah, mencetak mandiri komik karya sendiri pada tahun 2018 di Pasar Komik Bandung dengan judul Wibunesia,” ungkap Sefira.

Ilustrator yang juga memiliki spesialisasi di traditional animation ini juga menceritakan, saat masih duduk di jenjang kuliah, ia sering mengikuti berbagai kompetisi komik seperti mangafest 2016, mangakafire 2018, dan ciayo challenge 2018.

Ia juga sempat menjadi sketch & lineartist di webtoon official CIAYO bernama Capehunters pada tahun 2019. Setelah lulus pada 2020, Sefira memakai nama pena yaitu Aseftier lalu menjadi full-time freelancer hingga saat ini. Sudah banyak pekerjaan luar negeri yang dikerjakan dalam bentuk cover album, komik, dan ilustrasi novel.

“Dulu mencoba unsur identitas Bangka pada komik mulai di tahun 2019. Memasukkan di event komik bernama Battle Rally: Academy di Komunitas Mangaka Indonesia dengan karakter Kaolin. Karakternya menjadi cukup populer pada komunitas masa itu karena memakai tokoh tukang martabak yang relatable di kehidupan sehari-hari di luar Bangka,” ungkap Sefira.

Tak hanya beraktivitas sendiri melalui studio pribadinya di kawasan Selindung, Sefira juga beberapa kali berkolaborasi dengan beberapa pihak di beberapa proyek.

“Pada pertengahan 2024, aku berkerja sama dengan komunitas Kebun Kata untuk membuat zine Merawat dan Menghancurkan Timah Dalam (Kelindan) Kisah yang berisi tentang keresahan anak muda pada kasus korupsi timah yang terjadi di Pulau Bangka. Aku juga menerima komisi ilustrasi dari band The Ujangs berjudul Mafioso Timaho, tentang protes terhadap koruptor timah,” urai perempuan yang lulus strata satunya di tahun 2020 silam.

Salah satu halaman di komik Piraten Dame van Banka karya Sefira. (dokpri Sefira)

Kini Sefira sedang merilis komik berjudul Piraten Dame Van Banka, diterjemahkan menjadi ‘Gadis Bajak Laut dari Bangka’ yang berlatar di Bangka Selatan. Sinopsisnya tentang Zayda, seorang gadis bajak laut yang mencari misteri di balik kematian kaptennya, lalu bertemu dengan anak koloni belanda bernama Arend yang akan mengurus tambang timah di Basel. Komik ini masih on going sejak akhir 2024 dan buku satu akan diselesaikan tahun 2025.

“Doakan ya. Semoga komik yang berlatar belakang Pulau Bangka ini bisa aku rilis. Memang ada beberapa kendala. Namun aku ga mau putus asa. Yah, kalau ada yang mau support baik pemerintah daerah ataupun lembaga pemerintah lain, aku sangat terbuka. Sebab kapan lagi ilustrasi-ilustrasi berlatar belakang Bangka Belitung bisa dikenal luas dan aku berharap bisa mendunia,” tutup Sefira. (adel)

 

No More Posts Available.

No more pages to load.