Jagung Tumbuh Subur di Lahan 5.000 Meter Persegi Milik Lapas Pangkalpinang

oleh -89 Dilihat
Petugas Lapas Kelas IIA Pangkalpinang saat menunjukkan kebun jagung hibrida bisi 2 yang tumbuh subur di lahan pertanian seluas 5.000 meter persegi milik Lapas Pangkalpinang yang dikelola oleh petugas dan warga binaan, Rabu (21/5/2025).(Foto/Ist)

KILASBABEL.COM, PANGKALPINANG – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pangkalpinang terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan. Hal ini dibuktikan dengan tumbuh suburnya jagung hibrida bisi 2 di lahan pertanian seluas 5.000 meter persegi milik Lapas Pangkalpinang, yang dikelola secara langsung oleh petugas dan warga binaan.

Hasil pantauan lahan yang terletak di belakang Lapas Pangkalpinang pada Rabu (21/5/2025), menunjukkan bahwa jagung hibrida bisi 2, yang dikenal sebagai varietas unggul dengan daya hasil tinggi dan tahan terhadap hama, tumbuh dengan baik dan subur.

Selain jagung, lahan ini juga ditanami kacang tanah dan kacang hijau sebagai bentuk diversifikasi tanaman guna mendukung produktivitas serta ketahanan pangan secara berkelanjutan.

Kepala Lapas Pangkalpinang, Sugeng Indrawan, menyampaikan apresiasi atas semangat dan sinergi antara petugas bersama warga binaan dalam mengelola lahan pertanian ini.

“Kami sangat bangga melihat hasil yang ditunjukkan. Jagung tumbuh subur, kacang tanah dan kacang hijau juga berkembang baik. Ini menunjukkan bahwa Lapas Pangkalpinang mampu memberikan dampak positif, tidak hanya bagi warga binaan, tetapi juga bagi masyarakat,” terangnya.

Ke depan, Lapas Pangkalpinang menargetkan untuk menggelar panen raya dengan harapan hasil pertanian yang melimpah dapat dimanfaatkan secara optimal, baik sebagai sumber pangan mandiri maupun bentuk kontribusi sosial kepada masyarakat di sekitar Lapas Pangkalpinang.

“Kami berharap saat panen tiba hasilnya dapat digunakan untuk kebutuhan Warga Binaan dan juga sebagai bantuan sosial bagi masyarakat sekitar, sebagai bukti Pemasyarakatan pasti berdampak bagi masyarakat,” harapnya.

Kegiatan ini juga merupakan implementasi 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, khususnya membangun ketahanan pangan dengan memberdayakan Warga Binaan.

Untuk itu, Lapas Pangkalpinang berkomitmen untuk terus berusaha menjadi Unit Pelaksana Teknis yang produktif, mandiri dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas.(eno/SP)

No More Posts Available.

No more pages to load.