KILASBABEL.COM – Universitas Bangka Belitung (UBB) bersama Bank Sumsel Babel meresmikan Kelas Kemitraan melalui soft launching yang dirangkai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS). Acara berlangsung di Gedung Bank Sumsel Babel Pangkalpinang, Kamis (28/8/2025), dihadiri jajaran pimpinan UBB dan manajemen Bank Sumsel Babel.
Kerja sama ini menjadikan UBB sebagai perguruan tinggi pertama di Sumatera Selatan dan Bangka Belitung yang memiliki kelas kemitraan hasil kolaborasi dengan perbankan. Fasilitas ruang kelas tersebut nantinya akan dimanfaatkan mahasiswa untuk kegiatan perkuliahan sekaligus menjadi wujud sinergi kampus dan industri dalam meningkatkan kualitas pendidikan serta layanan keuangan digital.
PPS. Direktur Utama Bank Sumsel Babel, Festero Mohammad Papeko menyebut, kerja sama ini sebagai kelanjutan dari hubungan yang sudah terjalin sebelumnya dengan adanya kantor kas Bank Sumsel Babel di Kampus UBB. Ia menegaskan bahwa dukungan perbankan tidak hanya sebatas penyediaan fasilitas kelas, tetapi juga pengembangan layanan keuangan modern di lingkungan kampus.
“Hari ini kita tingkatkan kembali kerja sama melalui soft launching kelas kemitraan dan penandatanganan MoU dan PKS. Ini langkah awal yang penting, dan ke depan kami berharap bisa mendukung digitalisasi keuangan serta layanan perbankan lain yang memajukan UBB,” ujarnya.
Selain penyediaan kelas, Bank Sumsel Babel juga memperkenalkan sejumlah layanan untuk sivitas akademika UBB, mulai dari kartu mahasiswa multifungsi yang berfungsi sebagai ATM, hingga fasilitas pembiayaan dan kredit.
Rektor UBB, Prof. Dr. Ibrahim, M.Si., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas dukungan Bank Sumsel Babel. Menurutnya, keberadaan kelas kemitraan menjadi bukti nyata manfaat kerja sama yang tidak hanya mempererat hubungan kelembagaan, tetapi juga memberi kontribusi langsung bagi mahasiswa.
“Kami sungguh berterima kasih atas kesempatan berkolaborasi dalam momentum istimewa ini. Kerja sama ini bukan hanya soal ruang kelas, tetapi juga bagian dari upaya memperkuat dunia pendidikan di Bangka Belitung,” katanya.
Prof. Ibrahim menambahkan, UBB berharap kemitraan ini bisa terus diperluas dengan berbagai program kolaborasi lain yang memberi nilai tambah, baik bagi kampus maupun dunia usaha. (*)
