KILASBABEL.COM – DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengambil langkah cepat menindaklanjuti aspirasi masyarakat yang sebelumnya disuarakan melalui aksi massa. Lembaga legislatif ini melakukan efisiensi anggaran senilai Rp8 miliar untuk dialihkan ke program yang lebih menyentuh kebutuhan publik, Selasa (2/9/2025).
Wakil Ketua DPRD Babel, Eddy Iskandar, mengatakan efisiensi ini terutama dilakukan pada pos perjalanan dinas dan kegiatan yang dinilai kurang memberikan dampak langsung. Dana hasil penghematan tersebut akan diarahkan ke sektor pendidikan, kesehatan, ekonomi, serta program produktif lainnya.
“Dari hasil perhitungan, sekitar Rp8 miliar bisa ditekan. Kami ingin dana itu dipakai untuk hal yang lebih bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Eddy menegaskan kebijakan efisiensi berlaku mulai September hingga akhir tahun 2025. Menurutnya, langkah ini menunjukkan komitmen DPRD Babel agar setiap alokasi anggaran benar-benar tepat sasaran.
“Ini bentuk keseriusan kami, agar manfaatnya bisa langsung dirasakan masyarakat. Efisiensi ini juga sudah disetujui pimpinan DPRD,” tambahnya.
Tak hanya itu, DPRD Babel juga telah melayangkan dua surat resmi ke DPR RI. Satu surat berisi tuntutan masyarakat yang menjadi kewenangan pusat, sementara surat lainnya terkait urusan kelembagaan DPR RI.
“Kami ingin memastikan suara masyarakat Babel tersampaikan ke pemerintah pusat. Itu tanggung jawab kami sebagai wakil rakyat,” tegas Eddy. (*)





