Srikandi PLN Babel Salurkan 100 Paket Nutrisi untuk Dukung Pencegahan Stunting di Pangkalpinang

oleh -34 Dilihat

KILASBABEL.COM, PANGKALPINANG – PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Bangka Belitung melalui Srikandi PLN meluncurkan program “Srikandi Care: Peduli Kesehatan Ibu dan Anak” sebagai komitmen mendukung percepatan penurunan stunting di Kota Pangkalpinang.

Program ini mencakup penyuluhan kesehatan mengenai 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) dan penyaluran 100 paket nutrisi kepada keluarga risiko stunting (KRS) di Kecamatan Rangkui.

Sebanyak 14 ibu hamil, 6 ibu menyusui, dan 80 anak baduta tercatat sebagai penerima manfaat prioritas dalam program tersebut. Kegiatan ini juga melibatkan kolaborasi dengan BKKBN Perwakilan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam mendukung Gerakan Cegah Stunting (GENTING).

General Manager PLN UIW Bangka Belitung, Ira Savitri, menjelaskan bahwa program Srikandi Care merupakan bagian dari kontribusi sosial PLN untuk memperkuat kesehatan keluarga sebagai fondasi pembangunan sumber daya manusia.

Baca Juga: PLN Operasikan Smart Microgrid Berbasis Energi Hijau di Nusa Penida Bali

“Prevalensi stunting di Indonesia dan Bangka Belitung masih berada pada kisaran yang memerlukan intervensi berkelanjutan. Melalui Srikandi Movement, PLN berkomitmen untuk hadir sebagai bagian dari solusi dengan memberikan dukungan gizi serta edukasi kesehatan yang dibutuhkan keluarga. Kami berharap bantuan ini dapat memperkuat pemenuhan nutrisi pada masa penting tumbuh kembang anak,” ujar Ira.

Pemerintah Kota Pangkalpinang melalui Wakil Wali Kota Pangkalpinang, Dessy Ayutrisna, S.E., M.M., yang hadir mewakili Wali Kota Pangkalpinang, Prof. Ir. Drs. H. Saparudin, M.T., Ph.D, menyampaikan apresiasi atas kontribusi PLN dan seluruh mitra yang terlibat.

Baca Juga: Sambung Listrik 100 Keluarga Prasejahtera di Fakfak Papua Barat, Kementerian ESDM Bersama PLN Lanjutkan Penyaluran Program BPBL

“Upaya menurunkan stunting tidak dapat dilakukan sendiri oleh pemerintah. Kami sangat mengapresiasi langkah PLN yang memberikan perhatian dan dukungan nyata kepada keluarga risiko stunting di Pangkalpinang. Semoga kolaborasi ini terus berlanjut dan mampu mempercepat pencapaian target penurunan stunting daerah,” ungkap Wakil Wali Kota.

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Fazar Supriadil Sentosa, SH, turut memberikan pernyataannya terkait komitmen kolaborasi ini.

“GENTING bukan hanya menurunkan angka, tetapi mengubah pola asuh, meningkatkan pemahaman gizi, dan memastikan kualitas tumbuh kembang anak. Dengan kolaborasi ini, kita ingin melampaui target nasional dan menuju zero stunting,” tegas Fazar.

Baca Juga: Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara

Selain penyaluran bantuan, kegiatan ini juga menghadirkan penyuluhan kesehatan oleh dr. Irlisnia, Sp.A(K) yang memberikan materi mengenai pencegahan dan penanganan stunting pada 1000 HPK. Edukasi ini bertujuan meningkatkan pemahaman keluarga tentang pentingnya gizi seimbang dan perawatan kesehatan yang tepat.

Salah satu penerima manfaat, orang tua dari anak usia 18 bulan (baduta), turut menyampaikan apresiasinya.

“Paket nutrisi ini sangat membantu memenuhi kebutuhan gizi harian anak kami. Penyuluhan yang diberikan juga membuat kami lebih paham tentang cara mendukung tumbuh kembang anak agar terhindar dari risiko stunting. Terima kasih kepada PLN dan semua pihak yang telah peduli,” ucapnya.

Melalui program Srikandi Care, PLN UIW Bangka Belitung berharap dapat memberikan kontribusi langsung dalam menciptakan generasi yang lebih sehat, kuat, dan berdaya saing sebagai bagian dari komitmen perusahaan terhadap Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).(nug/SP)

No More Posts Available.

No more pages to load.