KILASBABEL.COM – Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang menurunkan tim untuk mencari korban pekerja Tambang Inkonvensional (TI) yang hilang di Perairan Tanjung Ru Kecamatan Parit Tiga Kabupaten Bangka Barat.
Korban atas nama Muhammad Teguh berusia 25 tahun dikabarkan hilang ketika melakukan perbaikan mesin TI rajuk, Rabu (30/8) Pukul 15.30 WIB.
Sempat dilakukan pencarian oleh para pekerja korban lainnya, namun tidak membuahkan hasil, sehingga keluarga melaporkan ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang (Basarnas).
Untuk pencarian tersebut, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang I Made Oka Astawa menyebutkan operasi SAR langsung dibuka dan memberangkatkan 1 tim Rescue Pos Unit Siaga SAR Mentok menuju lokasi kejadian.
“Hingga pagi ini korban belum ditemukan dan saat ini Tim SAR Gabungan yang terdiri dari 1 Tim Rescue Unit Siaga SAR Muntok, Direktorat Polda Babel, Polair Polres Mentok, perangkat desa dan Fourtynine Diving Club masih berupaya untuk melakukan pencarian,” ujar Oka, sebagaimana dilansir Kamis (31/8).
Dikatakan Oka, pihaknya juga meminta masyarakat atau nelayan dapat ikut membantu pencarian dan segera melaporkan jika ditemukan tanda – tanda korban hilang dengan ciri – ciri menggunakan celana serta baju berwarna hitam.
Berdasar informasi saksi, menurutnya, saat kejadian korban sedang melakukan perbaikan mesin TI Rajuk namun pada saat itu gelombang besar dan korban terjatuh hingga saat ini belum ditemukan di Perairan Tanjung Ru, Bangka Barat. (SP)
