KILASBABEL.COM – Dua pria asal Provinsi Sumatera Selatan berhasil diringkus Tim Gabungan Buser Naga Polresta Pangkalpinang dan Polsek Sungsang usai mencuri satu unit mobil merk Daihatsu Grand Max Pick Up di Kota Pangkalpinang.
Kedua pelaku yakni Suprianto alias Karyo (44), warga Dusun Cahaya Mas Kecamatan Mesuji Makmur Kota Ogan Komering Ilir Provinsi Sumatera Selatan dan Prengki (29), warga Dusun I Binakarsa Kecamatan Mesuji Makmur Kota Ogan Komering Ilir Provinsi Sumatera Selatan.
Menurut Kasat Reskrim Polresta Pangkalpinang, Kompol Evry Susanto, kedua pelaku ditangkap saat hendak membawa kabur mobil curian melalui Pelabuhan Tanjung Kalian Mentok Kabupaten Bangka Barat menuju Pelabuhan Tanjung Api-api Palembang Sumatera Selatan.
“Awalnya kita mengamankan pelaku Prengki yang membawa kabur mobil saat tiba di Pelabuhan Tanjung Api-api pada Jumat (29/9) sekira pukul 12.00 WIB. Dan untuk pelaku Karyo, baru kita amankan pada Sabtu dini hari tadi sekira pukul 03.00 WIB saat tiba di Pelabuhan Tanjung Api-api,” ujar Evry, Sabtu (30/9) siang.
Evry mengungkapkan, peristiwa pencurian tersebut diketahui pada Jumat (29/9/2023) sekira pukul 06.00 WIB. Saat itu mobil Daihatsu Grand Max Pick Up Tahun 2015 warna silver dengan nomor polisi A 8668 KH sedang terparkir di depan rumah kakak ipar korban di Jalan Cempedak II RT/RW 008/003 Kelurahan Keramat Kecamatan Rangkui Kota Pangkalpinang sudah tak ada lagi.
“Akibat kejadian itu, korban mengalami kerugian Rp85 juta dan oleh kakak ipar korban melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Pangkalpinang,” kata Evry.
Dikatakan Evry, setelah menerima laporan, Tim Buser Naga yang dipimpin Aipda Rudi Kiai langsung gerak cepat mencari keberadaan mobil yang diduga dicuri tersebut.
Tak butuh waktu lama, akhirnya keberadaan mobil tersebut pun diketahui, yang mana mobil tersebut aedang berada di dalam Kapal Mutis milik ASDP tujuan Mentok-Tanjung Api-api.
“Setelah mengetahui informasi itu, kita langsung berkoordinasi dengan anggota Polsek Sungsang agar mengamankan mobil curian tersebut. Dan saat hendak keluar dari Pelabuhan Tanjung Api-api sekira pukul 12.00 WIB, mobil yang dikendarai Prengki langsung diamankan. Selanjutnya, pelaku beserta barang bukti dibawa ke Polsek Sungsang untuk pemeriksaan lebih lanjut,” beber Evry.
Saat diinterogasi, lanjut Evry, pelaku Prengki mengaku bahwa yang mencuri mobil tersebut ialah rekannya Karyo. Sementara pelaku Prengki hanya bertugas mengantarkan mobil tersebut ke daerah Mesuji Makmur Kota Ogan Komering Ilir Provinsi Sumatera Selatan untuk dijualkan.
“Jadi pelaku Prengki ini dijanjikan mendapatkan upah sebesar Rp10-20 juta setelah mobil itu terjual,” tegas Evry.
Setelah mendapatkan keterangan dari pelaku Prengki, dikatakan Evry, tim gabungan pun mencari keberadaan pelaku Karyo. Alhasil, pada Jumat (29/9) sekira pukul 21.00 WIB, pelaku Karyo diketahui telah berangkat naik Kapal Kualabate milik ASDP tujuan Mentok-Tanjung Api-Api.
“Lalu tim naga dan anggota Polsek Sungsang menunggu kapal tersebut di Pelabuhan Tanjung Api-Api. Dan dini hari tadi, pelaku Karyo berhasil diamankan dan mengakui perbuatannya,” terang Evry.
Dari pengakuan pelaku Karyo, ditambahkan Evry, mobil tersebut dicuri pada Jumat (29/9) sekira pukul 02.00 WIB dengan menggunakan kunci duplikat, yang mana kunci duplikat tersebut audah dibuat pelaku pada Minggu (24/9) lalu pada saat pelaku test drive, karena sebelumnya korban sempat meminta bantu kepada pelaku untuk menjualkan mobil tersebut.
“Jadi setelah mobil ini berhasil dicuri, pelaku Karyo ini menghubungi Prengki untuk mengantarkan mobil tersebut ke daerah Mesuji Makmur Kota Ogan Komering Ilir Provinsi Sumatera Selatan dengan tujuan mobil tersebut untuk dijualkan dan akan memberikan upah kepada Prengki sebesar Rp10 juta sampaikan Rp15 juta setelah mobil terjual. Saat ini kedua pelaku dan barang bukti di bawa ke Polresta Pangkalpinang guna proses penyidikan lebih lanjut,” pungkas perwira melati satu ini.(dom007)
