KILASBABEL.COM – Selama Tahun 2024, kasus pencurian dan pemberatan (curat) yang ditangani Polres Bangka mengalami peningkatan sebesar 17,54 persen.
“Tahun ini kasus curat mengalami peningkatan. Tahun 2023 ada 57 kasus, tahun ini naik menjadi 67 kasus,” kata Kapolres Bangka AKBP Toni Sarjaka saat gelaran konferensi pers akhir tahun di Mapolres Bangka, Senin (30/12/2024).
Dalam kegiatan yang juga dihadiri seluruh jajaran perwira tersebut, Kapolres Bangka juga menyampaikan sejumlah kinerja yang mencakup berbagai bidang, termasuk penanganan tindak pidana, pelanggaran lalu lintas, serta upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
“Tindak Pidana pada tahun 2024, terjadi peningkatan jumlah tindak pidana konvensional sebesar 38,73% dibandingkan tahun sebelumnya. Kasus yang menonjol antara lain, Penganiayaan 12 kasus menunjukkan penurunan sebesar 8,33 persen.
Kekerasan Dalam Rumah Tangga naik menjadi 6 kasus dari sebelumnya 1 kasus, dengan tren peningkatan 83,33 persen,” ucap Kapolres.
Menurut Kapolres, sejumlah kasus menunjukkan penurunan signifikan, seperti pencurian dengan kekerasan, yang turun sebesar 85,71 persen, dari 7 kasus menjadi 1 kasus. Untuk kasus narkoba yang menjadi perhatian utama, juga mengalami penurunan dari 76 kasus pada 2023 menjadi 33 kasus pada 2024, atau turun sebesar -56,57 persen.
“Tentunya ada peningkatan dan penurunan ya. Untuk pelanggaran terhadap kekayaan negara, seperti pertambangan ilegal, terdapat peningkatan kasus sebesar 166 persen, dari 3 kasus pada 2023 menjadi 8 kasus pada 2024. Dalam aspek lalu lintas, terdapat beberapa perubahan, kecelakaan lalu lintas menurun sebesar 29,67 persen, dari 20 kasus pada 2023 menjadi 14 kasus pada 2024. Korban meninggal dunia akibat laka lantas turun signifikan sebesar 58,53 persen, dari 23 orang menjadi 10 orang. Namun, jumlah pelanggaran lalu lintas meningkat sebesar 24,42 persen dengan total 662 perkara pada 2024,” ujar Kapolres.
Dalam capaian kinerja tahun 2024 ini , pihak Polres Bangka akan terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat serta menindak tegas segala bentuk pelanggaran hukum di tahun berikutnya, termasuk siap mengawal suksesnya gelaran Pilkada ulang bupati dan wakil bupati tahun 2025.
Sementara itu, dalam kegiatan konferensi pers ini, salah satu wartawan mengharapkan pihak Polres Bangka untuk tetap mengedepankan netralitas jajarannya dalam pengamanan Pilkada 2025 Kabupaten Bangka, sehingga profesionalitas Polri semakin dapat dirasakan oleh masyarakat.
“Untuk kinerja 2024 kita nilai cukup baik. Tentunya kita harapkan di Pilkada 2025 netralitas personel Polres Bangka juga kita harapkan semakin bagus sesuai aturan yang melekat,” kata Tri Harmoko. (*)
